Hujan deras beberapa hari terakhir menyebabkan luapan Sungai Citanduy di Ciamis. Aliran air yang deras membawa tumpukan sampah plastik dalam jumlah besar hingga mencemari sungai.
Dede Surahman, warga Kampung Legok, Dusun Gunungsari, Desa Panyingkiran, bersama beberapa tetangganya, tergerak untuk membersihkan sampah plastik yang terbawa arus banjir.
“Sampah ini mengganggu keindahan sungai dan bisa membahayakan biota air,” ujar Dede.
Kegiatan bersih-bersih dilakukan setiap pagi hingga siang hari.
Selain menjaga kebersihan lingkungan, Dede dan warga juga melihat peluang ekonomi dari sampah plastik yang mereka kumpulkan.
“Sampah plastik ini bisa dijual dan menghasilkan pendapatan tambahan,” jelas Dede.
Sampah plastik yang dikumpulkan terdiri dari berbagai jenis, seperti botol air mineral, styrofoam, dan plastik kemasan lainnya.
Dede berharap pemerintah dapat membantu mengembangkan potensi wisata di kampungnya, namun dengan memperhatikan kelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab.
