Berita

Reksadana Syariah Pilihan Terbaik

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Reportasee.com – Reksadana Syariah ini hadir sebagai jawaban kepada masyarakat Indonesia yang masih merasa belum yakin tentang hukum menurut agama kegiatan investasi.

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa Indonesia merupakan negara mayoritas muslim. Sehingga mereka begitu memperhatikan pandangan agama apalagi yang menyangkut tentang uang.

Produk Reksadana ini belum mereka yakini sepenuhnya berhukum halal dan terkesan abu-abu. Karena itulah masih banyak orang Indonesia belum memutuskan menginvestasikan uang mereka dalam bentuk Reksadana.

Namun anda tidak perlu khawatir lagi. Lantaran saat ini sudah ada Reksadana jenis islami dengan penerapan prinsip keislaman pada sistem pengelolaan keuangan.

Sistem Reksadana jenis islami ini adalah sebuah wadah yang berguna untuk mengumpulkan dana di masyarakat. Kemudian dana tersebut oleh manajer investasi akan mereka kelola dengan baik.

Pengelolaan tersebut berupa investasi ke berbagai instrumen seperti obligasi, saham juga pasar uang. Berbeda dengan Reksadana pada umumnya, sebab jenis ini berpegang teguh pada prinsip beserta ketentuan dalam Islam.

Manajer investasi yang ada dalam Reksadana jenis syariah ini adalah seseorang yang memiliki tugas melakukan ketentuan tentang kinerja bentuk investasi juga memastikan legalitas beserta keamanan setiap produk Reksadana.

Selain itu ia juga memiliki tugas pengelolaan dana yang terkumpul dari masyarakat berdasarkan prinsip syariah yang berlaku.

Di Indonesia sendiri, Reksadana model islami ini sudah ada dalam jumlah banyak dan bebas para investor pilih berdasarkan kelebihan yang mereka tawarkan.

Perkembangan Keberadaan Reksadana Syariah

Keberadaan Reksadana jenis islami pertama kali muncul di tahun 1997. Tepatnya tanggal 3 Juli 1997 silam. Saat itu PT Danareksa Investment Management pertama kali menerbitkan Reksadana sebagai permulaan pasar modal sistem islami.

Dengan kemunculan Reksadana tersebut membuat pilihan alternatif lain untuk masyarakat dalam pemilihan bentuk investasi. Setelah sukses setelah kemunculannya, kemudian BEI bersama PT tersebut meluncurkan Jakarta Islamic Index di tahun 2000 tepatnya 3 Juli.

Keberadaan Jakarta Islamic Index ini memiliki tujuan guna memandu pihak investor yang hendak melakukan investasi berdasarkan prinsip syariah.

Satu tahun kemudian tepat 18 April 2001 DSN-MUI atau Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia mengeluarkan fatwa tentang pasar modal syariah.

Fatwa tersebut berada pada nomor 20)DSN-MUI/IV/2001. Keberadaan fatwa inilah mendorong akan kekuatan bentuk investasi khususnya pengusaha beragam Islam.

Industri Reksadana bidang islami di Indonesia ini terus mengalami perkembangan cukup cepat dalam kurun waktu 5 tahun.

Perkembangannya tergolong lebih pesat daripada jenis konvensional yang biasa kita temukan di tengah masyarakat.

Hal ini berdasarkan total asset under management atau dana kelolaan bagi Reksadana jenis syariah yang mengalami peningkatan mencapai 381,59% sejak lima tahun belakangan.

Pada akhir tahun 2014 jumlahnya sebesar 11,16 triliun dan di akhir periode 2019 meningkat menjadi 53,74 triliun rupiah.

Sementara untuk Reksadana jenis konvensional juga mengalami pertumbuhan namun tidak sepesat syariah. Kisarannya pun 112,09% dalam kurun waktu serupa. Pada 2014 lalu jumlahnya 230,30 triliun dan lima tahun kemudian atau 2019 tumbuh menjadi 488,46 triliun rupiah.

Angka pertumbuhan ini menjadi cerminan masyarakat dengan minat tinggi pada produk Reksadana model Syariah yang kini sebagai pilihan investasi.

Untuk payung hukum jenis pasar modal syariah pun semakin lengkap. Hukum tersebut berupa OJK atau Otoritas Jasa Keuangan beserta BEI yaitu Bursa Efek Indonesia juga pihak terkait lainnya akan terus menambah fasilitas pada keberadaan produk syariah.

Fasilitas yang pihak tersebut berikan bisa secara sistemat ataupun pada mekanismenya juga.

Rekomendasi Investasi Reksa Dana Islami

Jika anda tertarik dan penasaran apa saja produk dari investasi Reksadana bidang Syariah yang bisa investor tanamkan uang, bisa melihat rekomendasi berikut dan memilih salah satu di antaranya.

  1. Reksadana jenis Syariah milik Mandiri

Rekomendasi yang berada di urutan pertama ini akan memberikan investor tingkatan likuiditas cukup tinggi dan dapat anda cairkan kapan saja.

Pendapatan investasi yang berada dalam Reksadana ini cukup menarik investor dengan instrumen yang sesuai pada prinsip syariah di Indonesia.

Mandiri Reksadana jenis Syariah adalah investasi yang bermata uang rupiah. Seratus persen dana yang masuk akan terkelola dengan baik pada instrumen pasar uang. Untuk pembelian investasi ini minimum besarannya adalah 100 ribu sedangkan jika menjualnya minimal 10 ribu rupiah saja.

Bentuk investasi ini cocok bagi para investor dengan golongan resiko konservatif sebab tingkatannya sendiri terbilang cukup rendah.

  • Bank Negara Indonesia dengan produk Reksadana jenis syariah

Produk Reksadana jenis syariah selanjutnya adalah milik BNI-AM Saham Syariah Musahamah. Reksadana BNI Syariah adalah pihak yang mengeluarkan produk tersebut.

Tujuan dari produk ini adalah mendapatkan pertambahan suatu nilai investasi yang cukup optimal. Caranya dengan memasukkan uang investor ke dalam instrumen syariah yang memiliki sifat ekuitas.

Selain itu dengan memasukkan ke pasar uang ataupun deposito yang bersifat syariah serta sesuai dengan prinsip di pasar modal islami di Indonesia.

Pada Reksadana ini memiliki komposisi sekitar 80 persen dana di efek syariah dengan sifat ekuitas. Sedangkan sisanya terdapat pada pasar uang atau instrumen deposito bersifat syariah.

Namun resiko yang ada dalam BNI ini terbilang cukup tinggi. Kendati demikian potensi hasil dari imbal balik di dalamnya juga sepadan.

Investasi jenis ini sangat cocok untuk investor yang hendak melakukan investasi dalam jangka panjang. Untuk pembelian minimumnya adalah sebesar 100 ribu rupiah.

Investasi Model Syariah Lain

Selain kedua nama tersebut, masih ada jenis lain yang menawarkan investasi Reksadana secara syariah yang bisa Anda pilih sebagai investor.

  1. Reksadana CIMB Jenis Syariah

CIMB juga memiliki jenis niaga Syariah yang merupakan saham islami. Reksadana jenis ini memiliki tujuan untuk menghasilkan nilai maksimal suatu potensi keuntungan yang berlangsung dalam jangka panjang.

Cara kerjanya adalah menempatkan aset atau dana ke instrumen jenis saham. Salah satu Reksadana jenis Syariah terbaik milik CIMB ini terdapat anjuran untuk investor lakukan dalam jangka panjang sebab tingkat resikonya cukup tinggi.

Guna memulai investasi, Anda bisa mengeluarkan dana sebesar 100 ribu saja. Untuk penambahan nilai investasi tersebut minimal 100 ribu.

Tanggal peluncuran pertama kali produk Reksadana ini adalah 10 September 2007 silam

  • Reksadana milik MNC Dana Jenis Syariah.

Selanjutnya dalam produk terbaik adalah MNC Dana Syariah. Produk ini meluncur pertama kali tahun 2006 tepatnya di bulan Juni.

PT MNC Asset Management beserta PT Bank Negara Indonesia Persero sebagai pihak pengelola cukup diperhitungkan sebab terdapat potensi imbal balik cukup baik.

Angka imbal hasil tersebut berhasil MNC cetak sebesar 4,52 persen selama satu tahun. Sedangkan jika tiga tahun lamanya kisaran angka tersebut adalah 19.82 persen.

MNC dana syariah ini sangat cocok untuk anda yang hendak melakukan investasi berdasarkan prinsip syariah. Sebab Reksadana Syariah ini terbebas dari segala unsur gharar ataupun riba.

Tujuan dari investasi tersebut adalah menjaga pertumbuhan ekonomi agar tetap dalam keadaan stabil.

Beberapa Reksadana Syariah tersebut bisa anda pilih sesuai kebutuhan dan resiko yang ada di dalamnya.

Lanjutkan Membaca
Back to top button