Berita

Cara Mencegah dan Mengatasi Bibir Kering saat Puasa

Reportasee.com – Bibir kering saat puasa memang seringkali terjadi pada sebagian besar orang.

Ketika berpuasa, tak sedikit orang yang mengalami bibir kering dan dan pecah-pecah.

Kondisi seperti ini meski terbilang normal, akan tetapi dapat membuat rasa yang tidak nyaman.

Dengan penanganan yang salah, tentu kondisinya bisa semakin parah bagi kesehatan bibir.

Tidak seperti daerah kulit lainnya, bibir umumnya lebih rentan menjadi lebih kering.

Hal ini karena bibir tidak mempunyai kelenjar minyak dan keringat yang berfungsi menjaga kelembabannya.

Kulit pada bibir juga lebih tipis dari pada kulit lain pada bagian tubuh.

Oleh karena itu, area bibir memerlukan perawatan yang cukup intensif terutama ketika berpuasa yang tingkat hidrasinya cukup rendah.

Namun Anda tidak perlu khawatir, berikut ini ada beberapa cara mencegah dan mengatasi bibir agar tidak kering ketika berpuasa.

Bagaimana Cara Mencegah dan Mengatasi Bibir Kering Saat Puasa?

Memperbanyak Minum Air

Tubuh memerlukan kurang lebih 8 gelas air setiap hari.

Kebutuhan air tersebut dapat terpenuhi dengan minum air mineral dan mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air.

Oleh karena itu, untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah ketika berpuasa, Anda harus memperbanyak asupan air.

Anda dapat melakukannya saat berbuka hingga azan Subuh untuk memenuhi kebutuhan air harian Anda.

Caranya Anda dapat menggunakan metode 2-4-2, yaitu 2 gelas air saat berbuka, 4 gelas air sepanjang malam, dan 2 gelas saat sahur.

Langkah ini akan membuat Anda tetap terhidrasi sekaligus menjadikan bibir tetap lembut. 

Anda juga dapat mengganti cairan tubuh setelah berpuasa dengan mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka, pir, jeruk dan lain-lain.

Rutin Gunakan Scrub Bibir

Ketika tubuh mengalami dehidrasi selama berpuasa, maka sel-sel kulit bibir pun dapat menjadi mati.

Penumpukan sel kulit mati itulah yang mengakibatkan bibir menjadi kering dan pecah-pecah.

Untuk mengatasinya, Anda perlu mengeksfoliasi kulit bibir dengan cara mudah dan aman.

Anda dapat memanfaatkan gula pasir dan madu untuk membuat scrub.

Oleskan campuran tersebut dengan lembut ke bibir Anda menggunakan jari secara perlahan.

Sebab, jika Anda menggosoknya terlalu keras akan mengakibatkan pendarahan dan nyeri pada bibir.

Mengelupaskan kulit bibir dari hasil scrub dapat mengembalikan kelembaban kulit bibir menjadi lebih lembut dan terhidrasi.

Namun ini tidak menghilangkan kelembapan alaminya.

Anda dapat melakukannya satu hingga dua kali dalam seminggu.

Selain untuk campuran membuat scrub, madu juga sangat efektif untuk melembabkan kulit bibir.

Menggunakan Pelembab Bibir

Setelah melakukan eksfoliasi pada bibir, Anda juga dapat menggunakan pelembab bibir untuk menghidrasi kulit bibir Anda.

Pada pelembab bibir terdapat kandungan ceamide dan minyak alami.

Kedua bahan ini tidak hanya bisa menutrisi bibir, tetapi juga dapat memberikan kilau kemerahan yang sehat.

Bila Anda melakukan aktivitas di bawah sinar matahari, sebaiknya menggunakan lip balm dengan kandungan vitamin E dan tabir surya atau SPF 15.

Hal Ini akan membantu mencegah bibir Anda menjadi kering dan pecah-pecah akibat terpapar sinar matahari.

Tidak hanya ketika berpuasa, saat Anda terlalu lama berada di ruangan ber-AC, bibir pun dapat menjadi lebih mudah kering dan pecah-pecah.

Anda dapat memilih pelembab bibir tanpa pewarna dan zat iritan lain yang meningkatkan resiko iritasi pada bibir.

Hindari Mengonsumsi Makanan Asin

Pada waktu berbuka dan sahur, mengonsumsi makanan asin dengan banyak minyak memang sangat nikmat.

Namun untuk menghindari bibir kering dan pecah-pecah, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi makanan tersebut secara berlebihan.

Karena sifatnya yang dapat mengikat cairan dalam tubuh.

Saat tubuh mengalami kekurangan cairan, maka resiko timbulnya bibir kering dan pecah-pecah pun akan semakin meningkat.

Hindari Sering Menjilat Bibir

Saat kulit bibir mulai terasa kering, kebanyakan orang akan membasahi bibir dengan cara menjilatnya.

Padahal, hal ini justru akan menyebabkan bibir menjadi semakin kering.

Air liur tidak hanya mengandung asam yang bisa membuat bibir menjadi iritasi, akan tetapi hal itu juga dapat menghilangkan minyak alami yang ada pada kulit.

Ketika Anda menjilat bibir, air liur akan menguap dengan cepat yang membuat bibir Anda menjadi lebih kering.

Oleh karena itu, hindari kebiasaan tersebut agar kulit bibir tidak semakin pecah-pecah.

Bila bibir Anda mulai terasa kering, ada baiknya mengaplikasikan pelembab bibir secara rutin untuk mencegah bibir kering dan pecah-pecah.

Menggunakan Masker Bibir

Masker bibir juga bermanfaat untuk atasi masalah yang satu ini.

Cara menggunakan maskernya pun sangat mudah.

Anda dapat meletakkan penutup bibir yang berbentuk bibir pada mulut Anda selama kurang lebih 10 menit.

Setelah itu, lepaskan penutupnya dan biarkan sisa serum meresap ke dalam kulit bibir agar terasa lebih halus.

Untuk memperoleh hasil yang optimal, gunakan masker bibir yang memiliki kandungan dengan bahan pelembab seperti shea butter asam hialuronat dan vitamin E.

Masker bibir sangat bermanfaat untuk membantu Anda mendapatkan bibir yang lembab, kenyal dan merah alami.

Pasang Humidifer

Udara kering di sekeliling Anda juga dapat menjadikan bibir semakin kering karena hilangnya kelembaban kulit bibir.

Oleh sebab itu, Anda perlu memasang pelembab ruangan atau humidifier agar udara tidak kering dan bibir terasa sehat.

Penggunaan humidifier ke dalam ruangan Anda tentunya sangat penting terutama selama bulan Ramadan dapat menambah kelembaban.

Itulah beberapa cara dalam mencegah dan mengatasi bibir kering saat puasa yang perlu Anda pahami dan praktekkan.

Meskipun berpuasa, Anda tetap bisa tampil menawan dan percaya diri dengan bibir yang selalu sehat.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button