Berita

Obat Nyeri Haid Berikut Bisa Dibeli di Apotik

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Obat nyeri haid merupakan obat berharga bagi sebagian besar wanita yang sering mengalami nyeri pada saat menstruasi. Obat ini biasanya bisa Anda beli bebas di apotek atau toko obat. Akan tetapi sebaiknya wanita mengetahui jenis, khasiat, serta efek samping dari obat tersebut.

Nyeri haid memang sering terjadi pada sebagian besar wanita pada saat menstruasi. Rasa nyeri itu bisa Anda redakan dengan meminum obat penghilang rasa nyeri. Jenis obat untuk meredakan rasa nyeri saat haid yang bisa Anda beli bebas di apotek sendiri di antaranya sebagai berikut.

Ibu Profen

Untuk mengatasi nyeri haid, biasanya dokter menyarankan untuk minum obat penghilang rasa nyeri seperti ibu profen. Ibu profen sendiri merupakan obat golongan OAINS yang bisa untuk meredakan sakit punggung, sakit gigi, demam, dan juga meredakan nyeri haid.

Untuk menghilangkan nyeri haid, ibu profen bekerja dengan mengurangi produksi hormon yang menjadi penyebab timbulnya rasa nyeri. Obat ini bisa Anda beli bebas di apotek, akan tetapi harus Anda perhatikan aturan minumnya, karena bisa berefek samping pada gangguan ginjal.

Aturan minum dari ibu profen ini adalah tiga kali sehari dan bisa Anda mimum selama merasakan nyeri pada saat haid. Disarankan untuk minum ibu profen sesudah makan, terutama bagi seseorang yang sudah memiliki keluhan atau gangguan pada lambungnya.

Asam Mefenamat

Asam mefenamat merupakan obat anti nyeri yang memiliki fungsi hampir sama dengan ibu profen. Produk ini pemanfaatannya biasanya untuk mengurangi rasa nyeri yang timbul akibat luka, sakit gigi, penghilang sakit setelah operasi, dan juga menghilangkan nyeri pada saat haid.

Obat nyeri haid ini merupakan obat yang bersifat asam. Oleh karena itu, akan lebih baik untuk mengkonsumsi obat ini setelah makan. Obat ini juga bisa Anda beli bebas di apotek, dan bagi penderita asam lambung, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi obat ini.

Naproxen

Naproxen merupakan obat bebas yang bisa Anda beli di apotek tanpa resep dokter. Akan tetapi, naproxen merupakan obat bebas yang tergolong keras dan memiliki efek samping bagi penderita penyakit tertentu. Penderita asma merupakan orang paling rentan dengan obat ini.

Naproxen terbukti ampuh untuk menghilangkan rasa nyeri yang terjadi pada seseorang, termasuk rasa nyeri saat sedang haid. Karena merupakan obat dosis tinggi, sebaiknya naproxen ANda minum dalam dosis kecil. Dan bagi penderita asma, sebaiknya menghindari penggunaan obat ini.

Aspirin

Aspirin juga termasuk dalam golongan obat OAINS, yaitu obat untuk menghilangkan rasa nyeri. Ini termasuk obat yang bisa Anda beli bebas di apotek, akan tetapi aspirin ini termasuk obat dosis tinggi, sehingga penggunaannya tidak boleh sembarangan dan harus sesuai dosis dan aturan.

Sebagai obat penghilang rasa nyeri, aspirin sudah banyak direkomendasikan sebagai obat untuk menghilangkan nyeri haid. Karena aspirin merupakan obat keras, anak di bawah usia 16 tahun tidak baik untuk meminumnya. Demikian juga dengan penderita asma, gangguan lambung, ginjal dan hati.

Paracetamol

Obat nyeri haid lainnya yang bisa Anda beli dengan bebas di apotek atau di toko obat adalah paracetamol. Paracetamol tidak termasuk dalam golongan obat OAINS, sehingga paracetamol ini cukup aman untuk orang yang memiliki riwayat alergi terhadap obat tertentu.

Paracetamol bisa menghilangkan gejala demam dan sakit pada tingkat ringan. Rasa nyeri yang penyebabnya karena haid, juga bisa reda dengan minum obat ini. Akan tetapi, apabila nyeri haid yang Anda alami cukup parah, sebaiknya berobat atau berkonsultasi dengan dokter.

Kalium Diclofenac

Sekilas obat ini tidak begitu familiar di telinga masyarakat. Akan tetapi kalium diclofenac merupakan obat penghilang nyeri yang bisa Anda beli dengan bebas di apotek. Nyeri akibat demam, luka, sakit gigi, sakit kepala, termasuk nyeri karena haid bisa sembuh dengan minum obat ini.

Kalium diclofenac biasanya berada dalam kemasan dalam dosis 50 mg. Obat ini bisa Anda minum sebanyak tiga kali sehari untuk menghilangkan rasa nyeri, dan bisa Anda minum selama rasa nyeri masih terasa. Obat ini bisa meredakan rasa nyeri hingga selama  24 jam waktu ke depan.

Ketoprofen

Obat untuk menghilangkan nyeri haid yang lainnya adalah ketoprofen. Ketoprofen juga merupakan obat anti inflamasi yang sering digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri karena berbagai sebab. Seperti nyeri karena sakit gigi, sakit kepala, setelah operasi, dan nyeri karena haid.

Obat bisa Anda gunakan untuk mengatasi gangguan yang sering terjadi pada wanita seperti kram perut akibat menstruasi. Ketoprofen hanya mampu meredakan rasa sakit atau nyeri pada tahap yang ringan. Apabila rasa nyeri sudah parah, disarankan untuk segera menghubungi dokter.

Meskipun obat nyeri haid yang disebutkan di atas bisa dibeli bebas di apotek, tetapi tetap harus diperhatikan aturan minum serta efek samping yang ditimbulkan. Hal ini untuk menghindari munculnya  penyakit lain yang merupakan efek dari mimum obat untuk nyeri haid tersebut.

Lanjutkan Membaca
Back to top button