Pembaruan Februari memungkinkan pengguna mendapat fitur Microsoft carbon aware yang ramah lingkungan untuk pengguna.
Ini menjadi fitur tambahan dari Microsoft di samping kemampuannya menjadi remot sentuh untuk sistem perangkatnya.
Jelas saja, ini menjadi salah satu fitur canggih dari Microsoft yang diluncurkan di Xbox untuk para penggunanya.
Perilisan Fitur Microsoft Carbon Aware
Microsoft mulai merilis pembaruan terbaru untuk perangkat konsol Xbox besutannya.
Di antara fitur terkenal yang ditambahkan pada perilisan Februari ini adalah Microsoft carbon aware.
Kabarnya fitur tersebut sudah mulai diuji oleh perusahaan pada bulan lalu.
Ketika Xbox mempunyai akses ke internet, maka pengguna bisa mengaturnya untuk menjadwalkan pembaruan game, sistem operasi, dan aplikasi.
Hal itu dapat pengguna lakukan berdasarkan data intensitas karbon lokal.
Menurut perusahaan Microsoft, melakukan hal tersebut bisa menyebabkan konsol pengguna menghasilkan lebih sedikit emisi karbon.
Ini terjadi lantaran konsol diprogram untuk mendownload file saat lebih banyak energi terbarukan sudah tersedia.
Fitur satu ini juga bisa menghemat uang untuk tagihan listrik penggunanya.
Karena itulah, pengguna dapat mengaktifkannya secara langsung lewat pengaturan energi yang paling sesuai.
Pilihan Pengaturan Hemat Energi Xbox
Bukan itu saja, semua pengguna Xbox saat ini mempunyai akses ke pilihan Shutdown atau hemat energi baru perusahaan.
Kalau pengguna tak keberatan dengan waktu pengaktifan yang lebih lama dan kehilangan fungsi bangun jarak jauh Xbox, Microsoft mengurangi konsumsi daya konsol.
Hebatnya, Microsoft mampu mengurangi konsumsi daya konsol sampai 20 kali lipat dibandingkan kalau penggunaan membiarkannya dalam mode tidur.
Microsoft menuturkan, untuk setiap dua konsol yang beralih ke fitur Shutdown selama satu tahun, maka perusahaan dapat menghemat jumlah karbon.
Bahkan menurut perusahaan, jumlah karbon yang dihemat setara dengan satu pohon yang ditanam dan tumbuh sampai satu decade.
Pembaruan Fitur Xbox Lain
Secara terpisah, pembaruan bulan Februari menambahkan fitur yang memungkinkan pengguna mencegah game merubah latar belakang layar beranda Xboxnya.
Kini pengguna pun bisa mengatur warna solid pilihan dalam konsol tersebut.
Pengguna bisa melakukannya dengan menavigasi ke dalam menu personalisasi di dalam aplikasi pengaturan.
Bukan itu saja, perusahaan Microsoft juga bekerjasama dengan Google untuk memungkinka pemilik Xbox memakai aplikasi Home perusahaan sebagai remote untuk konsol pengguna.
Karena itulah, pengguna kini bisa dengan mudah menghidupkan dan mematikan konsol, navigasi layar, dan mengontrol pemutaran media dengan lebih mudah.
Sesudah pengguna memiliki akses ke pembaruan bulan Februari, hanya perlu buka aplikasi Google Home di ponsel dan tarik antarmuka untuk menyegarkan daftar perangkat.
Fitur Menarik di Konsol Xbox
Sejatinya, Xbox mempunyai banyak fitur menarik yang kurang disadari para penggunanya.
Misalnya saja fitur Remap Control, yang berguna untuk memetakan ulang kontrol Xbox.
Fitur tersebut merupakan layanan yang paling detail dari platform apapun pada saat ini.
Pengguna bisa membuat profil pengontrol di sana dan memetakan kembali kontrol sesuai keinginan sendiri.
Bukan itu saja, ada pula fitur Night Mode yang dapat mengurangi cahaya dari perangkat konsol.
Dengan begitu, pengguna akan lebih mudah untuk tidur sesudah bermain game.
Pengguna tak hanya bisa mengaktifkan dan menonaktifkannya secara manual.
Fitur tersebut juga bisa menyesuaikan kecerahan maupun keredupan warna untuk menyaring cahaya biru.
Bahkan Xbox juga mempunyai fitur untuk mengubah volume TV ketika pengguna kehilangan remote TV.
Fitur tersebut memungkinkan pengguna menyesuaikan volume TV secara langsung dari Xbox yang membuat sesi bermain game tidak terganggu.
Karena itulah, adanya pembaruan fitur Microsoft carbon aware menghijaukan bumi dan menghemat energi.
