Diare adalah penyakit pencernaan yang menyebabkan kotoran cair dan terjadi buang air besar lebih sering daripada biasanya. Penyakit ini adalah penyebab kematian terbesar kedua pada balita di seluruh dunia, jadi tak heran jika Anda perlu mencari tahu cara mencegah diare yang efektif.
Diare tentu bisa dihindari dengan berbagai cara, termasuk mengganti pola hidup menjadi lebih sehat dan bersih. Berikut ini adalah langkah-langkah pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit diare yang bisa langsung diterapkan oleh Anda dan keluarga.
Rajin Mencuci Tangan
Mencuci tangan sejatinya adalah kebiasan paling mudah, tapi sangat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup manusia. Apalagi setelah Anda melakukan kegiatan seharian baik di luar maupun di dalam ruangan, mencuci tangan harus dilakukan sesering mungkin.
Anda mungkin tidak menyadari apa yang baru Anda pegang bahwa ada kuman atau virus menempel di sekitar. Cara mencuci tangan dengan benar sebaiknya Anda lakukan selama 20 detik dengan gerakan yang tepat dengan sabun dan di air mengalir.
Tutupi Makanan dengan Rapat
Terapkan kebiasaan untuk tidak meletakkan makanan secara terbuka. Anda bisa menggunakan tisu, plastik, atau membeli tudung saji untuk menutupi makanan-makanan di rumah. Jika itu adalah snack yang sudah Anda buka, lipat dan sematkan klip agar tidak ada celah.
Hal ini karena makanan yang Anda biarkan terbuka tanpa tutup bisa menyebabkannya terhinggapi lalat. Seperti yang diketahui bahwa hewan ini memiliki banyak bakteri pada tubuhnya dan bisa menyebabkan penyakit. Ada beberapa penyakit yang bisa timbul karenanya, mulai dari diare, muntah, sampai demam tifoid.
Menghindari Makan Makanan Mentah
Cara mencegah diare tentu bisa dilakukan dengan memperhatikan asupan makanan sendiri. Salah satunya dengan menghindari mengonsumsi makanan yang masih mentah seperti daging, ikan, dan telur. Makanan yang masih mentah sama saja meloloskan mikroorganisme penyebab diare.
Beberapa bakteri tidak lantas hilang karena dicuci saja, makanya melakukan pemasakan perlu dilakukan dengan tujuan mematikan bakterinya. Tidak hanya daging, begitu juga dengan sayur mentah bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Memastikan Air Minum Aman
Dari manakah sumber air minum Anda? Apakah Anda memasak atau menggunakan air minum dalam kemasan? Air minum adalah hal yang paling penting Anda perhatikan karena akan langsung meluncur ke dalam tubuh Anda, sehingga jika kualitasnya buruk dampaknya berbahaya.
Menurut WHO, sanitasi yang baik dapat mencegah terjadinya diare sampai 94%. Anda bisa memulai hidup sehat dari memilah air minum yang lebih aman. Selain itu, pastikan sanitasi Anda layak dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Konsumsi Makanan yang Baik Untuk Pencernaan
Membekali diri dengan pengetahuan mengenai makanan yang baik untuk pencernaan agar tidak terjangkit diare adalah hal yang penting. Anda perlu mengonsumsi makanan berserat tinggi seperti oatmeal atau pisang.
Konsumsi pula makanan yang mengandung lemak tak jenuh. Kombinasi antara sayuran dengan lemak tak jenuh akan membuat pergerakan usus lebih baik, seperti alpukat dan minyak zaitun. Jangan lupa mengonsumsi yogurt karena makanan ini mengandung bakteri yang baik untuk pencernaan Anda.
Menghindari Makanan Pemicu Diare
Ada pepatah mengatakan ‘lebih baik mencegah daripada mengobati’, tentu ini juga berlaku pada penyakit diare. Sebelum terlambat, baiknya Anda memahami cara mencegah diare yang ampuh daripada mengobatinya. Salah satunya dengan tidak mengonsumsi makanan pemicu diare.
Makanan yang dapat memicu diare ini beragam. Misalkan saja seperti makanan yang terlalu pedas, susah dicerna, atau mengonsumsi buah mengandung gas. Ada baiknya juga Anda berhenti mengonsumsi alkohol dan minuman lain yang mengandung pemanis buatan
Mengonsumsi Makanan dan Minuman Herbal
Sudah pernah dengar mengenai makanan dan minuman terbaik itu berasal dari alam? Maka dari itu, tak ada salahnya rutin mengonsumsi atau minum minuman herbal demi kondisi pencernaan yang sehat. Terlebih Anda beruntung tinggal di Indonesia yang punya banyak rempah.
Tanaman yang tumbuh di Indonesia banyak mengandung obat anti diare sekaligus bisa juga sebagai pencegahan. Sebut saja seperti daun jambu biji, blueberry, dan raspberry. Anda juga bisa membuat teh herbal yang mengandung jahe, camomil, dan adas.
Melakukan Vaksin
Sudah pernah dengar tentang Rotavirus? Rotavirus adalah virus penyebab diare yang umumnya bertahan lama saat musim hujan. Sementara itu, anak-anak dan balita sangat rawan terkena virus ini jika lokasi sekitar tempat tinggalnya kotor dan tidak higienis.
Cara mencegah diare pada anak-anak adalah dengan memberikan vaksin. Biasanya anak-anak akan mendapatkan vaksin sebelum berusia 5 tahun dengan cara melakukan penyuntikan 2 sampai 3 kali. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk informasi lanjut mengenai vaksin ini.
Diare sering kali disepelekan karena kini sudah ditemukan obatnya. Namun, itu tak seharusnya menjadi celah sehingga tak menerapkan hidup bersih dan sehat. Sebab, dengan mengubah pola hidup, penyakit diare dan lainnya tak akan berani mendekat.
