Berita

Penyebab Oli Motor Bocor dan Cara Mengatasinya

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Kerusakan pada komponen motor mungkin saja terjadi. Hal ini berlaku juga untuk kebocoran oli motor. Penyebab oli motor bocor biasanya karena komponen mesin yang berhubungan dengan oli sudah tidak dapat lagi melakukan tugasnya dengan baik.

Pada artikel ini, akan dibahas mengenai penyebab kebocoran pada oli dan solusinya. Hal-hal berikut dapat Anda pahami untuk menangani kebocoran oli jika terjadi pada kendaraan. Simak selengkapnya ya!

Penyebab Oli Bocor Pada Motor

Kerusakan Pada Seal

Komponen mesin yang cukup sensitif dan berhubungan dengan oli adalah bagian seal. Hal tersebut karena sela merupakan bagian yang memiliki fungsi utama untuk mencegah masuk atau keluanya oli dalam suatu celah. Fungsi ini berlaku sama dengan klep pada kran air.

Seal umumnya terdiri dari komponen karet seal sehingga bisa saja mengalami kerusakana jika digunakan secara terus menerus. Karet seal yang terlalu sering terpapar panas bisa menyebabkan kondisi karet mudah memui hingga getas.

Pada kondisi tersebut, Anda perlu mewaspadainya. Jika seal sudah mulai getas, maka hal yang mungkin terjadi selanjutnya adalah keretakan bagian seal tersebut. Seal yang retak ini lama-kelamaan akan pecah. Oli akan mudah melewati salurannya jika seal sudah tidak dapat berfungsi dengan baik.

Sedikit demi sedikit, oli akan merembes melalui bagian seal yang retak. Hal inilah yang menjadi jalan oli sehingga terjadi kebocoran.

Kelebihan Voume Oli

Kebocoran terjadi tidak hanya karena kerusakan komponen. Hal lain yang dapat menjadi penyebab oli motor bocor adalah kelebihan volume oli yang Anda isikan. Kelebihan volume yang Anda isikan akan menimbulkan efek tumpahnya oli karena daya ruang penyimpanan sudah tidak cukup.

Perlu Anda ketahui bahwa mesin juga memiliki kapasitas penampungan oli. Sama halnya dengan bahan bakar, Anda tidak boleh mengisinya secara berlebihan jika tidak ingin tumpah. Dengan prinsip yang sama tersebut, sebaiknya pengisian oli juga perlu Anda perhatikan lebih lanjut.

Setiap mesin memiliki kapasitas oli yang berbeda. Hal inilah yang perlu menjadi perhatian bagi Anda yang akan mengisikan oli pada kendaraan. Jangan sampai oli yang Anda isikan melebihi daya tampung tersebut hingga tumpah. Hal ini tentu saja tidak efisien dan otomatis menyebabkan kebocoran oli motor.

Packing Mesin yang Rusak

Penyebab lainnya yang bisa menimbulkan kebocoran oli motor adalah packing mesin yang rusak. Selain seal, ada komponen yang bersinggungan erat dengan sirkulasi oli, yakni packing mesin. Bagian ini akan membantu jalannya oli sebagai pelumas di bagian mesin.

Kerusakan pada packing akan menimbulkan kebocoran. Hal ini dapat terjadi akibat kondisi mesin yang telah usang. Jadi pelru Anda perhatikan usia pemakaian agar dapat mengantisipasi kerusakan pada packing.

Solusi Oli Bocor

Tak perlu cemas jika oli motor yang Anda miliki sedang mengalami kebocoran. Hal tersebut wajar mengingat pemakaiannya juga dalam kurun waktu yang lama. Penyebab oli motor bocor juga memiliki solusi penanganannya. Begini solusi yang dapat Anda lakukan.

Hindari Kebocoran Oli dengan Mengisinya Tida Berlebihan

Jika tidak menginginkan oli bocor, maka langkah pertama yang peru Anda lakukan adalah menghindarinya. Beberapa cara dapa Anda lakukan untuk menghindari kebocoran ini, salah satunya adalah dengan tidak mengisinya secara berlebihan.

Kelebihan oli akan menyebabkan terjadinya kebocoran. Jika Anda tak ingin hal tersebut terjadi, cukup isikan oli sewajarya sesuai dengan daya tampung maksimal oli. Hal ini akan membuat pemakaian oli yang efektif dan oli tidak mudah tumpah.

Ganti Bagian yang Rusak

Sesuai dengan pemaparan di atas, oli motor yang bocor sebagian besar disebabkan oleh kerusakan pada kompoen pendukung kinerja oli. Solusi yang tepat untuk menangani hal tersebut adalah dengan memperbaiki bagian yang rusak tersebut.

Komponen yang rusak harus segera Anda perbaiki agar kebocoran tidak menjadi semakin parah. Jika kerusakan pada komponen tersebut terbilang fatal, maka cara terbaik untuk menghindari kebocoran pada oli adalah dengan menggantinya.

Komponen tersebut harus Anda ganti dengan yang baru. Hal ini dinilai sebagai penanganan yang paling efektif yang dapat dilakukan untuk mengatasi kebocoran oli.

Pilih Komponen yang Orisinil Untuk Perawatan

Jika melakukan penggantian komponen, pilih komponen yang orisinil. Komponen yang asli tentu memiliki kualitas yang lebih baik dari jenis kw. Selain itu, pencegahan untuk terjadinya kebocoran adalah melakukan perawatan yang baik pada komponen ini.

Jika komponen yang orisinil sudah terpasang, perawatan yang baik perlu dilakukan agar tidak sia-sia. Hal ini akan memberikan kemampuan kerja komponen hingga waktu yang lebih lama. Perawatan terbaik yang dapat Anda berikan adalah memerikasanya secara berkala untuk memastikan kondisinya.

Jika Anda melakukan pemeriksaan rutin secara berkala, kesalahan pada komponen yang menjadi penyebab oli motor bocor dapat dengan mudah Anda temukan. Hal ini akan memudahkan penanganannya agar kerusakan yang lebih parah tidak akan timbul.

Lanjutkan Membaca
Back to top button