Astronaut veteran Butch Wilmore dan Suni Williams awalnya dijadwalkan untuk tinggal di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) selama delapan hari saja setelah tiba pada Juni lalu dengan pesawat Starliner buatan Boeing.
Namun, misi singkat itu berubah drastis menjadi penantian panjang hingga lebih dari sembilan bulan akibat masalah teknis pada sistem propulsi pesawat mereka.
Dalam panggilan video dengan pejabat NASA pada Rabu (8/1), kedua astronaut menyampaikan bahwa mereka masih dalam kondisi baik meski jadwal pulang terus tertunda.
Dengan persediaan makanan yang mencukupi dan suasana kerja yang menyenangkan, Wilmore dan Williams tetap menjaga semangat di tengah situasi tak terduga ini.
Kehidupan di Antariksa: Tidak Ada Krisis, Hanya Penyesuaian
Suni Williams mengungkapkan bahwa meski lama meninggalkan keluarga adalah tantangan emosional, pengalaman bekerja di ISS tetap menjadi kesempatan luar biasa.
“Bekerja di sini benar-benar menyenangkan. Kami tidak merasa seperti ‘terbuang’ di antariksa,” kata Williams. “Namun, tentu kami ingin segera pulang untuk bertemu keluarga.”
Sementara itu, Wilmore menanggapi kekhawatiran soal ketersediaan makanan dengan nada bercanda. “Kami makan dengan baik,” ujarnya sembari tersenyum.
Tentang pakaian, ia menjelaskan bahwa kondisi di antariksa sangat berbeda dengan di Bumi. “Pakaian di sini longgar.
Tidak seperti di Bumi yang bisa membuatmu berkeringat dan tidak nyaman. Di sini, kamu bisa memakainya berminggu-minggu tanpa merasa terganggu,” tambah Wilmore.
Masalah Teknis Starliner dan Solusi NASA
Permasalahan pada sistem propulsi Starliner membuat NASA memutuskan untuk memulangkan pesawat itu ke Bumi tanpa awak.
Sebagai gantinya, Wilmore dan Williams akan dijemput menggunakan pesawat Dragon milik SpaceX dalam misi Crew-9.
Crew-9 tiba di ISS pada akhir September 2024, membawa dua kursi kosong untuk Wilmore dan Williams.
Namun, rencana kepulangan mereka kembali ditunda ketika NASA mengumumkan bahwa misi Crew-10, yang akan menggantikan Crew-9, baru dijadwalkan meluncur pada Maret 2025.
Dengan demikian, kedua astronaut harus menunggu selama “periode serah terima” hingga semua kru baru tiba.
Misi yang Berakhir Panjang
Berdasarkan jadwal terkini, Wilmore dan Williams akan menghabiskan lebih dari sembilan bulan di ISS, jauh dari rencana awal yang hanya delapan hari.
Meski begitu, mereka tetap optimistis dan fokus menjalani tugas-tugas di laboratorium orbit tersebut.
“Ketika kami pulang nanti, kami akan memiliki banyak cerita untuk dibagikan,” kata Williams, menutup percakapan dengan nada positif.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.