Berita

Efek Samping Vaksin Covid Hanya Karena Sugesti?

Reportasee.com – Efek samping vaksin covid yang berbeda-beda pada setiap orang menjadi bahan perbincangan publik.

Namun sebuah penelitian baru-baru ini memperlihatkan penyebab dari sebagian reaksi merugikan yang orang alami sesudah vaksinasi Covid-19.

Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan sebagian besar reaksi bisa disebabkan karena efek nocebo.

Adapun nocebo adalah semacam efek plasebo namun negative.

Misalnya saja Anda merasa mengalami gejala sebagai efek samping obat setelah mendapat informasi obat itu mempunyai dampak buruk.

Mudahnya saja, gejala negatif itu muncul akibat dari sugesti.

Hal ini memperlihatkan betapa kuatnya pikiran seseorang terhadap fisik mereka seperti dalam laporan Science Alert.

Penelitian berlangsung dalam meta analisis yang berasal dari 12 uji klinis acak terkontrol.

Sedangkan tim penelitinya yaitu BIDMC atau Beth Israel Deaconess Medical Center.

Dalam meta analisis tersebut menemukan kemungkinan banyak orang mengalami necobo usai vaksin covid-19 mencapai angka 64%.

Sebanyak 12 uji klinis yang tim pelajari termasuk jumlah pasien yang mencapai 45.380 untuk mengetahui efek samping vaksin covid. 

Dari jumlah itu sebanyak 22.802 mendapat vaksin asli serta sisanya yakni 22.578 pasien mereka berikan plasebo.

Tidak ada satupun dari pasien itu mengetahui apakah mereka mendapat vaksin ataukah plasebo.

Sesudah injeksi pertama, sebanyak 463% pasien melaporkan adanya efek samping sistemik yang mempengaruhi seluruh tubuhnya.

Sedangkan 66,7% pasien melaporkan adanya efek samping lokal misalnya nyeri atau adanya bengkak di lokasi suntikan.

Namun pasien plasebo mengalami pula efek samping.

Sebanyak 35,2% pasien melaporkan adanya efek sistemik serta 16,2 persen melaporkan terjadinya efek lokal.

Para peneliti menemukan adanya efek nocebo menyumbang sampai 76% dari terjadinya efek sistemik.

Serta nocebo menyumbang hingga 24% dari adanya efek samping lokal usai dosis vaksinasi pertama.

Tetapi jumlah ini turun untuk pemberian dosis kedua.

Di mana sebanyak 61,4% pasien melaporkan mengalami efek sistemik serta 72,8% melaporkan terjadinya efek lokal.

Secara hasil keseluruhan, ini mengartikan 64% dari semua efek samping vaksin covid bisa saja karena efek nocebo.

Mengetahui Efek Samping Vaksin Covid Moderna yang Spesifik

Memang efek samping dari vaksin Covid-19 yang paling umum adalah nyeri bagian lengan, kelelahan sampai sakit di tempat suntikan.

Namun rupanya vaksin Moderna mempunyai efek samping yang terbilang lebih spesifik.

MHRA yakni Badan Pengatur Obat dan Kesehatan berkata terdapat efek samping dari vaksinasi Moderna.

Efek dari vaksin Moderna tersebut kabarnya bisa membuat orang susah tidur yaitu mual dan kedinginan.

Namun kemungkinan pula vaksin Moderna nantinya membuat pasien merasa kelelahan.

Dengan demikian orang yang mendapat vaksin Moderna hanya merasa ingin tidur untuk beristirahat.

Mengutip media setempat, siapa saja dapat melaporkan efek samping yang mengkhawatirkan atau berbeda dengan efek lain.

Sementara itu terdapat sejumlah efek samping vaksin Moderna yang sejauh ini paling banyak pasien laporkan.

Efek tersebut berupa pembengkakan pada bagian kelenjar ketiak, demam, muntah, sakit kepala, merasa begitu lelah.

Adapun efek lainnya isa berupa nyeri bagian otot dan sendi serta kekakuan bahkan bengkak di bekas suntikan.

Selain itu 1 sampai 10 orang penerima vaksinasi moderna paling sering mengalami efek ruam, diare, kemerahan hingga gatal-gatal di bekas suntikan.

Sejumlah orang mungkin saja mengalami rasa gatal di bekas suntikan walaupun hal ini terbilang jarang.

Dalam kasus langka, seseorang bisa pula mengalami efek samping vaksin covid Moderna bernama bell’s palsy.

Kabarnya kondisi efek samping vaksinasi tersebut berpengaruh pada 1 di antara 1.000 orang penerima.

Bells Palsy sendiri merupakan keadaan saat satu sisi wajah menjadi terkulai.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Back to top button