Berita
Trending

DDD Challenge di Awal Desember Viral, Simak Bahayanya untuk Mr P

Viral DDD challenge di awal Desember dan tengah menghebohkan warganet pengguna sosial media.

Banyak orang yang menggunakan tantangan DDD sendiri sebagai lelucon ataupun candaan ke teman-temannya.

Tak heran jika tantangan DDD sendiri menjadi viral dan populer terutama di kalangan warganet.

Apa itu DDD Challenge yang Lagi Viral?

Tantangan DDD sendiri diadakan pada tanggal 1 Desember dan menggantikan NNN alias No Nut November.

Ada banyak pengguna yang menyebut NNN sudah selesai dan kini waktunya untuk tantangan DDD.

Menyadur dari Metro, tantangan DDD ini mengakhiri challenge NN alias No Nut November.

Seperti challenge No Nut November, DDD adalah singkatan dari Destroy Dick December yang merupakan tantangan selama satu bulan dan berhubungan masturbasi.

Tak ada informasi pasti sudah ada berapa banyak orang yang sungguhan mengikuti tren tersebut atau sekedar bercanda.

Tetapi pakar mengingatkan bahwa tren DDD challenge yang viral bukan hal baik untuk seseorang lakukan.

Sebab masturbasi yang Anda lakukan terlalu sering bahkan setiap hari tentu bisa berdampak buruk.

Mekanisme tantangan DDD sendiri yaitu dengan melakukan masturbasi setiap hari.

Adapun masturbasi dalam tantangan tersebut yaitu setiap hari dengan frekuensi yang sesuai berdasarkan tanggal kalender.

Misalnya tanggal 1, maka lakukan masturbasi satu kali, tanggal 2 maka mastubasi 2 kali satu hari dan seterusnya sampai tanggal 30 Desember.

Oleh sebab itulah jika Anda mengikuti tantangan DDD sangat berbahaya terutama bagi kaum pria yang nekat melakukan aksi tersebut.

Bahaya Tantangan DDD

Meskipun DDD challenge tergolong kontroversial, rupanya peminat dari tantangan tersebut cukup banyak.

Namun Anda perlu mengetahui bahaya dari tantangan DDD jika nekat melakukannya.

Apa saja tantangan itu? Berikut ini adalah informasi selengkapnya untuk Anda.

Bisa Merusak Penis

Anda yang melakukan masturbasi setiap hari maka bisa merusak penis.

Sebab dengan mastrubasi maka dapat menyebaban lecet di bagian kulit penis dan bisa meningkatkan resiko penis patah.

Pada keadaan yang lebih serius, terlalu sering masturbasi bisa menyebabkan sebuah penyakit bernama peyronie.

Sebagai informasi, peyronie adalah kondisi di mana penumpukan pla kdi batang benis karena terlalu banyak tekanan ketika mengulum penis.

Akibat dari penyakit tersebut yaitu penis menjadi bengkok dan malfungsi ereksi lantaran rasa sakit yang timbul setelahnya.

Merasa Kecanduan

Perlu Anda tahu, mengikuti DDD challenge bisa menyebabkan rasa kecanduan untuk terus menerus melakukan masturbasi.

Hal itu lantaran masturbasi bisa melepaskan bahan kimia yang berada di otak dan membuat Anda merasa lebih baik.

Inilah yang kemudian membuat perasaan ingin melakukannya secara terus menerus menjadi timbul.

Penelitian lain turut menunjukkan bahwa terlalu sering melakukan masturbasi bisa merubah jalur saraf otak.

Dampak dari hal tersebut yaitu menyebabkan keinginan untuk melakukan masturbasi menjadi lebih sering.

Orang yang terlalu sering melakukan masturbasi akan merasakan kepuasan seksual lebih rendah dan berpengaruh terhadap kehidupan seks pasangan.

Bukan itu saja, orang yang kecanduan masturbasi bisa mengganggu kehidupan setiap hari.

Kehidupan Seks Menjadi Terganggu

Terlalu sering melakukan masturbasi juga bisa mengganggu kehidupan seks Anda bersama pasangan.

Kalau melakukannya secara berlebihan, maka masturbasi nantinya menyebabkan fantasi seks yang tak realistis.

Hal ini juga menyebabkan penurunan gairah untuk melakukan hubungan badan bersama pasangan.

Kondisi tersebut akan semakin parah jika Anda kerap menonton pornografi.

Kalau terlalu sering melihatnya, maka pornografi bisa menyebabkan penarikan diri dari pasangan dan ekspektasi seks tidak realistis.

Itulah bahaya dari DDD challenge yang tentu saja sebaiknya tidak Anda ikuti.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button