Berita

Begini Cara Merawat Baterai HP Agar Lebih Awet

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Reportasee.com – Handphone sudah menjadi salah satu benda yang dibutuhkan oleh sebagian besar masyarakat. Baterai merupakan satu dari sekian banyak komponen penting yang ada di handphone. Sebagai sumber energy utama, baterai perlu Anda rawat dengan benar. Cara merawat baterai HP pun tidak bisa sembarangan.

Fungsi utama dari baterai adalah menampung arus listrik kemudian mengalirkannya ke seluruh bagian handphone agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Agar baterai bisa lebih awet dan tidak mudah rusak, berikut cara-cara merawat baterai yang bisa Anda terapkan.

Cara Merawat Baterai HP

Mengisi Daya Baterai dengan Benar

Sering mencabut ponsel saat masih proses pengisian daya? Hal ini dapat memperpendek usia dari baterai tersebut. Cara mengisi daya yang seperti ini dapat membuat baterai handphone menjadi tidak sehat dan rentan rusak.

Sebagai salah satu komponen penting dalam ponsel, baterai memang memiliki tingkat sensitifitas yang relatif lebih tinggi. Agar umur baterai bisa lebih panjang, lakukan pengisisan daya dengan cara yang benar.

Saat Anda berada di wilayah yang minim jaringan, sebaiknya matikan ponsel guna menghemat daya baterai. Pasalnya, saat ponsel susah mendapat sinyal, sistem secara otomatis akan mencari sinyal sehingga membuat baterai menjadi berkurang dalam waktu yang relative singkat.

Menggunakan Handphone Seperlunya

Penggunaan handphone harus Anda batasi agar pemakaiannya tidak melebihi batas normal hingga membuat suhu ponsel menjadi overheat. Suhu pada ponsel harus tetap terjaga untuk mencegahnya agar tidak overheat.

Saat smatphone terlalu sering mengalami overheat, kesehatan baterai akan menurun. Terlebih lagi jika ponsel Anda gunakan untuk mengakses lebih dari satu aplikasi dalam waktu yang bersamaan. Ponsel yang memiliki RAM kecil namun mengemban banyak aplikasi akan mempengaruhi kesehatan baterai.

Maka dari itu, pastikan untuk menggunakan ponsel seperlunya saja. Anda bisa membatasi penggunaan ponsel dengan hanya menggunakannya selama 8 jam saja dalam waktu satu hari.

Menggunakan Casing HP

Pelindung atau casing merupakan salah satu alat yang dapat membantu melindungi ponsel dari debu atau benda keras lain yang dapat merusak ponsel. Tidak hanya melindungi body ponsel saja, casing juga dapat membantu menjaga kesehatan baterai.

Tidak hanya pelindung belakang saja, ponsel juga membutuhkan pelindung depan. Pelindung depan ini bernama anti gores atau tempered glass.

Anti gores ini dapat membantu melindungi layar smartphone dari debu yang dapat merusak sistem ponsel dan mengkaburkan visual monitor atau layar.

Menguninstall Aplikasi yang Tidak Terpakai

Beberapa pengguna ponsel terkadang ‘kecanduan’ mendownload aplikasi yang pada dasarnya tidak terlalu Anda butuhkan. Aplikasi yang terlalu banyak dapat mempengaruhi kinerja ponsel. Hal ini tentunya juga berdampak pada baterai ponsel tersebut.

Apabila sistem atau software bekerja terlalu keras, baterai ponsel juga dipaksa untuk ‘bertahan’ lebih lama. Lama kelamaan, baterai akan menjadi cepat habis dan error. Pada akhirnya, Anda harus memperbaiki atau menggantinya agar baterai tetap normal.

Menggunakan Charger Original

Cara merawat baterai HP yang selanjutnya adalah dengan mengunakan charger original. Hal ini mungkin terlihat sederhana dan sering diremehkan hingga banyak orang yang memilih menggunakan charger ‘bajakan’. Padahal, charger bajakan dapat berdampak buruk pada baterai.

Salah satu dampaknya adalah daya baterai yang menjadi cepat habis. Hal ini karena arus dan voltase yang mengalir berbeda-beda. Apabila menggunakan charger yang tidak sesuai standart, baterai akan cepat rusak karena arus masuk menjadi tidak terkontrol.

Mengisi Daya Sebelum Baterai Habis

Untuk Anda yang tetap menggunakan handphone padahal daya baterai sudah hampir habis, sebaiknya segera hentikan kebiasaan buruk ini. Pasalnya, hal ini dapat memperburuk kondisi baterai. Jika terlalu memaksakan penggunaan baterai, baterai akan menjadi tidak awet.

Mengisi daya saat sudah benar-benar kosong bukanlah suatu tindakan yang bagus, terlebih jika ponsel menggunakan tipe baterai Lithium-ion dan Lithium Polymer.

Pasalnya, kedua tipe baterai ini harus dicas sebelum dayanya benar-benar habis. Paling tidak setelah ada peringatan, handphone harus segera Anda cas.

Jangan Mengoperasikan HP Saat Dicas

Tindakan satu ini sering pengguna hp lakukan tanpa tahu dampak atau akibat yang bisa muncul jika berkelanjutan. Hindari penggunaan ponsel saat sedang Anda cas, terlebih jika baterai dalam posisi daya yang terlalu rendah.

Hal ini karena arus listrik yang seharusnya berhenti dulu di baterai terpaksa harus langsung mengalir ke komponen lain. Tidak hanya menyebabkan turunnya kemampuan baterai, hal ini dapat memicu ponsel meledak saat dicas.

Menyiapkan Baterai Cadangan

Pada dasarnya, cara ini merupakan cara terakhir yang bisa Anda lakukan apabila sewaktu-waktu baterai rusak atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Umumnya, kerusakan baterai hanyak bisa Anda atasi dengan cara menggantinya.

Hal ini karena baterai termasuk dalam komponen tunggal yang fungsinya sebagai sumber energy ponsel dan terpasang secara terpisah dari body utama, kecuali pada baterai tanam. Anda perlu menyiapkan baterai tanam guna mensiasati apabila baterai rusak sewaktu-waktu.

Demikianlah cara merawat baterai HP yang bisa Anda terapkan guna memperpanjang usia baterai. Sebagai sumber energy utama, baterai harus Anda rawat sebaik mungkin agar tidak mudah rusak.

Lanjutkan Membaca
Back to top button