Berita

Barcelona Vs Granada Dengan Penyesalan Kekalahan

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Reportasee.com – Barcelona Vs Granada merupakan sebuah laga yang menjadi perbincangan hangat. Sang pelatih tim Barca yaitu Ronald Koeman sangat menyesalkan kekalahan dengan skor 1-2 dari Granada.

Kekalahan ini mengakibatkan El Barca kehilangan kesempatan bisa menuju puncak klasemen dalam Liga Spanyol. Grup ternama Barcelona tumbang dengan selisih satu angka di Camp Nu sebagi lanjutan La Liga.

Laga tersebut berlangsung di hari Jumat tanggal 30 April 2021. Granada selaku tuan rumah mampu menggungguli Barcelona di babak pertama. Awal skor dari ajang Barcelona Vs Granada ini tercetak pertama kali oleh Lionel Messi. Gol tersebut berhasil membobol gawang lawan di menit ke 23.

Kemudian keadaan menjadi berbalik setelah jeda istirahat. Sebab Granada kala itu berhasil mencetak dua gol berkat Darwin Machis di menit 63. Lalu di menit ke 79 Jorge Molina menyusul menjebol gawang lawan.

Peringkat Bercelona kini tertahan di urutan ketiga. Perolehan angka yang mereka raih yaitu 71 dari laga sebanyak 33. Poin mereka memang setara dengan Real Madrid yang kini berada di peringkat kedua. Akan tetapi Barca kalah secara head to head. Sehingga membuat Barca tertinggal sebanyak dua poin di puncak klasemen dari Atletico Madrid.

Jika menurut catatan atas kertas, pertandingan Barcelona Vs Granada harusnya berhasil mendapatkan tiga angka. Lantaran Balugrana tampak mendominasi di 90 menit pertandingan.

Bahkan mereka mencatatkan penguasaan bola kisaran 81,9% lebih dominan daripada Granada yang hanya sekitar 18%. Dalam pertandingan tersebut, El Barca terus melakukan penggempuran terhadap Los Nazaries.

Terbukti dari percobaan tembakan sebanyak 16 kali dan empat di antaranya berhasil on target. Sedangkan sang lawan yaitu Granada hanya berhasil membuat lima tendangan. Tetapi dua di antaranya termasuk on target dengan hasil berupa gold.

Ronald Koeman selaku pelatih Barcelona mengatakan alasan kekalahan dari tim. Ia mengungkapkan bahwa anak asuhnya di babak kedua cukup kehilangan konsentrasi.

Pelatih Terancam Absen 2 Laga Usai Barcelona Vs Granada

Akhir dari laga Barcelona Vs Granda mengancam sang pelatin Ronald Koeman mendapat kartu merah. Hal ini menyebabkan sang pelatih bisa saja absen dalam dua laga berikutnya.

Media setempat Spanyol menyebutkan bahwa sang pelatih sempat menghina wasit di menit ke 66. Pablo Gonzalez Fuertes sebagai wasit melaporkan bahwa Koeman sebelumnya sempat mendapatkan peringatan.

Di menit ke 66, Koemand dikeluarkan dari area rumput hijau. Alasannya adalah ia mengucapkan kalimat ‘Karakter yang luar biasa’. Adapun maksud dari ucapan tersebut untuk menyapa ofisial empat.

Menurut Koeman ia merasa bingung mengapa sang wasir mengusir dirinya dari lapangan. Padahal baginya sang wasit keempat justru yang berkata kasar kepada Koeman.

Ia menambahkan kalau ofisial memasukkan hal yang belum Koeman lakukan, maka dirinya akan melakukan sesuatu. Karena inilah pelatih terancam tidak bisa mendampingi timnya dalam dua pertandingan ke depan.

Ini merupakan peraturan yang LaLiga tetapkan. Isinya adalah tiap pelatih yang menerima kartu merah akan terkena hukuman. Berupa pelarangan pendampingan dalam dua tim untuk tim asuhannya. Berarti Ronald Koeman tidak bisa mendampingi Barcelona menghadapi Ateltico Madrid juga Valencia.

Walaupun begitu menurut AS, Roenald Koeman beserta Barcelona bisa mengajukan banding terhadap kartu merah tersebut. Tak hanya itu, mereka juga dapat mengahukan ke Pengadilan Olahraga mengenai pengangguhan hukuman.

Pengusiran terhadap Koeman tersebut terjadi di dalam pertandingan Barcelona Vs Granada. Di mana tepat saat Granada telah menyamakan kedudukan antar tim.

Lionel Messi sempat membuat timnya unggul di menit 23. Tetapi saat pertandingan masuk ke menit 63, Darwin Machis berhasil mencetak gol sehingga menyamakan kedudukan. Tiga menit kemudian, sang pelatih Barca menerima kartu merah.

Kemudian dalam laga Barcelona Vs Granada berhasil menemukan pemenangnya di menit ke 79. Lewat umpan silang dari Adrian Marin. Ia menyundul si kulit bundar ke gawang Barcelona tanpa ada pengawalan ketat dari pemain belakang.

Messi CS Kehilangan 14 Poin di Camp Nou

Laga Barcelona Vs Granada membuat Barca kehilangan nilai penuh di kandang. Lionel Messi dan rekan satu timnya bak kehilangan keberuntungan di Stadion Camp Nou.

El Barca menuai kekalahan yang cukup mengejutkan kala menjamu tim tamu di laga ke 33 pekan La Liga. Awalnya menjadi tim unggul berkat aksi Lionel Messi tak pelak membuat mereka meraih kemenangan sampai akhir babak. Terbukti di menit ke 63 dan 79 gawang Barcelona berhasil Darwin Machis dan Jorge Molina bobol.

Hasil kekalahan Barcelona Vs Granada ini menjadi kegagalan kedua kali yang Barcelona terima. Bahkan kekalahan tersebut masih terjadi di LaLiga dalam musim ini.

Satu kekalahan sebelumnya juga terjadi di Camp Nou. Kala itu Barcelona tengah menjamu tim Real Madrid di duel el clasico. Pertandingan tersebut berlangsung di tahun lalu tepatnya 24 Oktober.

Ajang tersebut menaklukan Messi dkk dengan skor 1-3 dari rival abadi mereka. Kali ini, kekalahan yang terjadi dalam Barcelona Vs Granada membuat tim Messi membayar dengan harga cukup mahal. Sebab Barcelona tak bisa mengudeta puncak klasemen Liga Spanyol dalam perlawanannya kepada Atletico Madrid.

Club berisi Messi dkk ini seharusnya saat ini sudah bisa berada dalam posisi lebih nyaman. Hal tersebut dapat mereka rasakan apabila kala tampil di laga kandang dengan lebih impresif.

Di musim ini, Stadion Camp Nou tampak kehilangan keberuntungannya. Padahal biasanya stadion ini menjadi sumber poin untuk Barcelona. Bahkan tercatat Blaugrana sudah kehilangan sebanyak 14 angka kala bertanding di Stadion Camp Nou.

Bukan hanya menerima kekalahan dalam laga Barcelona Vs Granada juga Real Madrid, mereka juga mengalami kegagalan lain. Yaitu El Barca tak mampu meraih poin penuh saat meladeni Cadiz, Valencia, Eibar, dan Sevilla.

Kini Barcelona Harus Menang Dalam 5 Sisa Laga

Jordi Alba cukup merasa frustasi dari kekalahan yang timnya alami dalam laga Barcelona Vs Granada. Sebab Barca wajib memenangkan sejumlah lima laga tersisa. Akan tetapi mereka tidak mempunyai jaminan menjadi tim juara.

Takluknya El Barca dalam laga Barcelona Vs Granada memang cukup mengejutkan. Bahkan Alba menyebutkan bahwa ini merupakan hari yang sial. Timnya sudah berusaha hingga akhir laga namun hasilnya tidak efisien.

Pertandingan Barcelona Vs Granada menjadi kesempatan unik menjuarai klaseman. Namun sekarang peluang kemenangan tak tergantung dengan tim lagi. Barcelona mulai menjalani sisa kompetisi di laga tandang.

Mulanya melawan Valencia di tanggal 2 Mei, kemudian berlanjut dengan Atletico di 8 Mei mendatang. Selanjutnya Blaugrana bertandang ke sang lawan Levante di tanggal 11 Mei. Barulah mereka kembali untuk menjamu Celta Vigo di 16 Mei. Laga terakhir dengan kunjungan ke Eibar pada tangal 23 Mei.

Meskipun akhir laga Barcelona Vs Granada cukup mengecewakan penggemar El Barca, sebagai fans anda harus tetap mendukung performa seluruh pemain.

Lanjutkan Membaca
Back to top button