Berita

Awas Virus B117 Mengancam Indonesia, Simak Bahayanya Disini !

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House

Reportasee.com – Belum kunjung mereda dari pandemi virus covid 19, kini di Indonesia heboh dengan munculnya virus baru bernama Virus B117.

Baru-baru ini, masyarakat kembali heboh dengan penemuan kasus virus varian baru yang telah menjangkit dua orang warga asal Karawang.

Beberapa isu mengatakan bahwa virus tersebut kabarnya lebih berbahaya dibandingkan dengan virus covid 19.

Benarkah demikian?

Selengkapnya simak ulasan berikut ini.

Apa Itu Virus B117?

Merupakan salah satu mutasi dari virus corona 19.

Secara keseluruhan, terdapat total 23 jenis mutas dari virus corona tersebut, salah satunya berjenis 19 dan B117.

Tahukah anda?

Virus B117 awalnya muncul pertama kali di Negara Inggris pada September 2020.

Meskipun jauh dari Indonesia, namun siapa sangka kini telah hadir dan terus mengalami perkembangan secara signifikan.

Hingga kini, perkembangan virus tersebut tidak langsung menujukkan gejala berat.

Namun terdapat kasus hingga merenggut korban jiwa.

Bahaya Virus B117

Sejumlah pakar dan ilmuan Inggris menyatakan bahwa virus tersebut lebih berbahaya ketimbang dengan virus covid 19.

Pakar ilmu epidemiologi dan virologi mengemukakan bahwa jenis virus tersebut mudah menular hingga angka 70%.

Sebab, dalam kurun 2 bulan saja sudah terdapat laporan seperempat kota London telah terinfeksi virus tersebut.

Lalu, pada bulan berikutnya semakin naik menjadi tiga perempat.

Kesimpulannya, virus B117 lebih berbahaya sebab memiliki karakteristik virus yang lebih kuat ketimbang dengan covid 19.

Merupakan jenis virus yang dapat meningkatkan laju penularan sesama manusia, tidak heran bila kemampuan berkembang biaknya yang lebih cepat.

Saat ini sudah tercatat sekitar 60 negara yang sudah terinfeksi termasuk Indonesia.

Kabar baiknya, sejumlah ahli mengatakan bahwa virus tersebut tergolong tidak menyebabkan infeksi yang parah pada tubuhb manusia.

Hanya saja tingkat penularannya lebih cepat ketimbang dengan virus sebelumnya.

Oleh sebab itu, menilik situasi dan perkembangan yang semakin signifikan, presiden menetapkan virus covid sebagai bencana nasional.

Kenali Gejala Virus Selengkapnya

Menurut sejumlah pakar kesehatan, menuturkan bahwa gejala virus tersebut hampir selaras dengan virus corona 19.

Sangat penting untuk mengetahui beberapa gejala selengkapnya;

1. Batuk tidak kunjung sembuh

Batuk merupakan pertanda bahwa sistem pernafasan sedang mengalami gangguna.

Tidak hanya virus covid 19, gejala batuk juga menjadi salah satu pertanda bagi seseorang yang terinfeksi virus B117.

Jika sudah merasakan kondisi batuk tidak kunjung sembuh meskipun telah mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya segera periksakan ke dokter terdekat.

2. Tubuh Cepat Lelah

Selain batuk, mudah merasa lelah juga menjadi salah satu gejala terjangkitnya virus B117.

Hal tersebut merupakan salah satu efek samping yang tubuh rasakan ketika imun sedang melawan pantogen.

Secara medis, tubuh cepat lelah sebab adanya sintokin dari sistem kekebalan tubuh.

Imun tubuh terus berusaha melawan pantogen sehingga respon tubuh menjadi cepat lelah kekurangan tenaga.

3. Tenggorokan Terasa Sakit

Pada dasarnya, tenggorokan terasa sakit merupakan gejala umum sehingga terasa sulit membedakan antara gejala penyakit biasa dengan gejala virus corona.

Jadi, ketika tenggorokan mulai timbul tidak nyaman tidak ada salahnya langsung segera periksakan ke dokter terdekat.

4. Nyeri Otot & Sendi

Tidak hanya tenggorokan, namun gejala virus tersebut juga menyerang bagian otot dan sendi. Efeknya, tubuh anda akan mengalami nyeri dan peradangan pada bagian kaki, tangan, hingga merasa lemah dan tidak bergairah dalam beraktifitas.

5. Tubuh Demam

Ketika imunitas tubuh sedang berjuang melawan virus asing, secara otomatis suhu tubuh menjadi meningkat. Efeknya, anda mengalami menggigil.

Gejala ini juga penderita corona 19 alami.

Cara Pencegahan Virus B117

Meskipun tidak terlalu menunjukkan bahaya yang cukup signifikan, setidaknya terdapat beberapa cara atau antisipasi yang dapat kita lakukan demi mengurangi tingkat penyebaran kluster virus corona.

Selengkapnya berikut ini;

1. Rajin Mencuci Tangan

Selepas berpergian baik menggunakan kendaraan pribadi atau umum, pastikan anda rajin mencuci tangan.

Sebab air terbukti lebih efektif untuk membunuh partikel kuman dan bakteri yang terdapat pada tangan. Jangan lupa cuci tangan dengan menggunakan sabun.

2. Memakai Masker

Kemana pun anda berpergian, pastikan anda menggunakan masker sesuai yang telah pemerintah anjurkan.

Gunakan masker medis sekali pakai atau masker bahan yang nyaman.

Ketika selesai menggunakan makser medis, anda baiknya menggunting masker agar masker tersebut tidak oknum nakal salahgunakan demi meraup keuntungan berlipat.

Jangan gunakan masker scuba atau buff sebab secara medis keduanya tidak efektif memberikan proteksi maksimal dalam melindungi pernafasan hidung.

3. Gunakan Handsanitizer

Ketika sedang berada di tempat umum, jangan lupa semprotkan handsanitizer pada telapak tangan.

Pasalnya, tanpa kita sadari tangan aktif menyentuh apa saja, misal gagang pintu, pegangan bus atau kereta, tombol lift, dan lainnya.

Lalu tanpa sadar tangan akan menyentuh bagian muka sebab terasa gatal atau lainnya.

Nah, bakteri pada tempat umum dapat terbawa di bagian muka hingga dari sinilah gejala virus dapat menular lebih cepat.
Terasa spele namun berbahaya bagi tubuh.

4. Jaga Jarak dengan Lingkungan Sekitar

Selain physical distancing, anda juga harus menerapakan social distancing dengan menjaga jarak minimal 1 meter.

Hal tersebut merupakan salah satu penggalakkan pemerintah dalam upaya meminimalisir klaster baru pada sarana publik.

Namun faktanya, hal tersebut tidak terlalu orang rasakan ketika menaiki transportasi umum seperti commuter line dan transjakarta.

Antrian hingga desak-desakkan sudah menjadi pemandangan sehari-hari bagi masyarakat urban ibukota.

Meskipun di dalam transportasi sudah lengkap dengan beragam tanda protokol kesehatan, namun seiring dengan membludaknya pengguna transportasi masyarakat tidak menerapkan social distancing.

Kasus ini sudah seharusnya menjadi PR bagi pemerintah untuk dapat menerapkan kebijakan social distancing yang lebih maksimal.

5. Hindari Makanan Setengah Matang

Demi mencegah penyebaran virus, pastikan anda mengkonsumsi makanan matang.

Hal ini bertujuan agar bakteri pada makanan seperti daging, sarden, ikan, ayam, dll sudah masak dan larut secara sempurna.

Sebab tidak dapat dipungkiri bahwa sejumlah bakteri pada makanan dapat berpotensi menyebarkan virus.

Mengkonsumsi makanan setengah matang dinilai cukup berbahaya sebab sejumlah bakteri masih aktif dan menimbulkan potensi bahaya pada tubuh jika terkonsumsi.

Jangan lupa pastikan anda mengkonsumsi makanann empat sehat lima sempurna agar tubuh sehat dalam menghadapi pandemi berkepanjangan.

6. Konsumsi Vitamin Tubuh

Untuk menjaga sistem imunitas pada tubuh, selain mengkonsumsi makanan sehat juga disarankan untuk mengkonsumsi vitamin terutama bagi para pekerja aktif.

Hal ini bertujuan agar tubuh tidak mudah terserang penyakit yang dapat berpotensi menimbulkan gejala pada virus tersebut.

Demikian ulasan berbagi tentang seputar virus B117, bahaya yang ditimbulkan, gejala, hingga cara pencegahan yang efektif.

Semoga hadirnya ulasan ini dapat meningkatkan kewaspadaan bagi kita semua.

Editor : Dini Intan

Lanjutkan Membaca
Back to top button