Berita

Apakah Penyakit Diabetes Menular? Temukan Jawabannya Disini

Reportasee.com – Apakah penyakit diabetes menular? Penyakit ini memang semakin sering Anda temukan.

Menurut data dari BPJS, penyakit ini merupakan salah satu yang banyak menghabiskan dana besar.

Bukan hanya pengobatan yang memang harus berlangsung secara terus-menerus, tetapi jumlah dari penderitanya yang terus bertambah banyak dari waktu ke waktu.

Apakah yang menimbulkannya?

Apakah penyakit yang jumlah penderitanya kian bertambah ini dapat menular dari seorang penderita kepada orang lain?

Atau adakah sebab lain? pertanyaan ini mungkin pernah ada di benak anda.

Penyakit ini merupakan penyakit metabolisme, cirinya bisa Anda lihat dengan meningkatnya kadar gula darah di atas normal.

Penyebabnya karena adanya gangguan fungsi insulin dalam tubuh.

Gangguan bisa karena adanya masalah dalam produksi insulin oleh kelenjar pangkreas.

Dapat juga karena gangguan kerja insulin di jaringan.

Keduanya memberikan efek yang sama, yaitu kenaikkan gula darah.

Penyakit ini memang bisa Anda kenal secara luas sebagai salah satu dari penyakit yang tidak menular dan yang paling banyak juga menyerang manusia.

Hanya saja, berdasarkan penelitian terbaru, penyakit ini ternyata memang bisa “menular”.

Apakah Penyakit Diabetes Menular?

Penularan penyakit ini memang tidak seperti penularan penyakit akibat virus ataupun bakteri sepertihalnya flu.

“Penularan” penyakit ini cenderung terjadi pada setiap pasangan yang memang sudah menikah.

Biasanya, salah satu dari pasangan tersebut menderita penyakit diabetes.

Lalu, bagaimana bisa proses penularan penyakit ini bisa terjadi?

Organ yang menghasilkan hormon insulin, bisa karena reaksi autoimum.

Dimana tubuh membuat sendiri antibody yang merusak pangkreas, sehingga fungsinya terganggu.

Penyakit ini bisa juga akibat adanya faktor genetik dan gaya hidup. 

Kebiasaan mengonsumsi makanan dengan kandungan kolesterol tinggi.

Penderita darah tinggi yang tidak terkontrol serta obesitas (kegemukkan).

Orang yang kurang bergerak atau berolahraga.

Ibu hamil yang melahirkan bayi besar (di atas 4,5 kg). Serta adanya riwayat diabetes gastasional.

Ini merupakan kondisi ibu hamil yang mengalami peningkatan gula darah.

Penyakit ini dapat terjadi karena selama kehamilan ada perubahan hormonal oleh plasenta.

Hal ini menimbulkan gangguan kerja hormon insulin dalam tubuh.

Bukti Dari Penyakit Ini

Pertanyaan apakah penyakit diabetes menular?

Penelitian dr. Kaberi Dasgupta beserta dengan rekan-rekannya, McGill University Health Center, Kanada menemukan fakta.

Setiap pasangan dari penderita ini ternyata mempunyai risiko sekitar 26 persen lebih tinggi terkena penyakit yang sama.

Jika Anda bandingkan dengan yang memang tidak mempunyai pasangan dengan penyakit tersebut.

Tanpa Anda sadari, Anda yang mempunyai pasangan dengan penyakit ini akan cenderung ikut-ikutan menjalani gaya hidup yang tidak sehat.

Seperti halnya karena kurang gerak serta juga menerapkan akan pola makan yang buruk.

Sehingga, risiko Anda untuk bisa terkena penyakit ini pun meningkat.

Setiap orang yang mempunyai pasangan ataupun anggota keluarga dengan penyakit tersebut harus lebih mewaspadai kemungkinan terkena penyakit tersebut.

Anda juga perlu mewaspadai berbagai gejala awal dari penyakit ini.

Anda harus bisa menerapkan gaya hidup sehat sebaik mungkin demi mencegah kedatangannya.

Berdasarkan penelitian, dalam jurnal BMC Medicine, jika Anda mempunyai pasangan dengan penyakit ini, dan mulai ikutlah menerapkan gaya hidup sehat.

Maka Anda justru bisa membantu pasangan mencegah komplikasi penyakit yang sangat mematikan ini.

Waspada dan Jaga Pola Hidup Sehat!

Penyakit ini dalam masa kehamilan hanyalah sementara, karena gula darah akan kembali normal, saat bayi telah lahir.

Wanita yang mengalami hal ini harus selalu mendapatkan kontrol agar tidak jatuh menjadi penderita permanen nantinya.

Ada juga sebuah kondisi pradiabetes atau glukosa intoleran.

Kondisi ini merupakan keadaan peningkatan gula darah yang terjadi hanya pada satu waktu atau tidak berlangsung terus-menerus.

Kondisi seperti ini merupakan sebuah tanda, sehingga ada baiknya anda segera mengubah pola hidup bila sudah mengalami hal ini.

Penanganan yang tidak tepat dapat menjadikan anda menderita penyakit ini nantinya.

Seseorang dengan riwayat keluarga dengan penyakit ini memiliki kemungkinan besar menderita penyakit tersebut ketimbang yang tidak.

Tetapi hal itu tentu saja bisa Anda hindari dengan menjalankan pola hidup sehat.

Jelas bahwa penyakit ini bisa terjadi akibat beberapa hal.

Gaya hidup yang kurang bergerak dan kebiasaan mengonsumsi makan berlemak menjadi faktor pemicunya.

Penyakit ini tidak bisa Anda sembuhkan, kecuali hanya bisa anda kontrol agar gula darah selalu stabil.

Kunci keberhasilan mengatur gula darah adalah melakukan pola hidup sehat.

Lakukan olah raga secara teratur dan hindari makanan berlemak.

.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button