Reportasee.com – Renaissance Man movie merupakan film bergenre komedi asal negara Amerika Serikat yang cukup populer.
Film ini tayang pada tahun 1994 silam dengan pihak penggarapnya yaitu sutradara Penny Marshall.
Sementara bintang yang meramaikan film komedi ini ada Danny DeVito, James Remar, Gregory Hines serta Cliff Robertson.
Tayangan komedi Renaissance Man ini bukan hanya rilis di negara aslinya yakni Amerika Serikat pada saat itu.
Pasalnya Renaissance Man movie juga memulai perilisannya di negara Australia.
Berbeda dengan judul di Amerika Serikat, film ini lebih terkenal dengan tajuk Army Intelligence di Australia.
Meskipun tayang pada tahun 1994 silam, film Renaissance Man masih menarik untuk pemirsa pecinta komedi saksikan.
Renaissance Man movie merupakan film bergenre komedi asal negara Amerika Serikat yang cukup populer. Film ini tayang pada tahun 1994 silam dengan pihak penggarapnya yaitu sutradara Penny Marshall. Sementara bintang yang meramaikan film komedi ini ada Danny DeVito, James Remar, Gregory Hines serta Cliff Robertson. Tayangan komedi Renaissance Man ini bukan hanya rilis di negara aslinya yakni Amerika Serikat pada saat itu. Pasalnya Renaissance Man movie juga memulai perilisannya di negara Australia. Berbeda dengan judul di Amerika Serikat, film ini lebih terkenal dengan tajuk Army Intelligence di Australia. Meskipun tayang pada tahun 1994 silam, film Renaissance Man masih menarik untuk pemirsa pecinta komedi saksikan. Sinopsis Renaissance Man Movie 1994 Cerita di Renaissance Man movie berawal saat karakter bernama Bill Rago yang diperankan oleh Danny DeVito. Bill Rago merupakan seorang eksekutif di bidang periklanan yang sudah bercerai karena nasib tidak beruntungnya. Saat ia tengah kehilangan pekerjaannya di Detroit, sebuah agen pengangguran menawarkannya pekerjaan sementara. Pekerjaan itu adalah mengajar kelas aksara dasar di tempat pangkalan pelatihan Angkatan Darat Amerika Serikat terdekat. Mulanya ia merasa tidak antusias, di mana Rago mendapati ia hanya mempunyai waktu enam minggu untuk mengajar sekelompok tentara. Para tentara itu kurang pengetahuan tentang dasar-dasar pemahaman maupun penggunaan bahasa Inggris. Bahkan sebagian besar tentara hanyalah setengah tahu huruf dan sama-sama tidak antusias mengikuti pelajaran. Karena tidak bisa terhubung bersama murid-muridnya, Rago pun merasa putus asa untuk memicu minat belajar mereka. Kemudian Rago mengutip dari drama favoritnya yang bertajuk Hamlet sebagai pemantik awal minat belajar para siswanya. Bukan hanya itu, Rago juga mengambil langkah untuk memperbaiki hubungan bersama sang putri. Selain itu Rago turut bertemu bahkan berkencan dengan seorang prajurit di departemen catatan yang bernama Marie. Meskipun awalnya kurang antusias, nyatanya para tentara berhasil lulus dari pangkalan pelatihan tersebut. Ketika para tentara yang tengah bangga berbaris di jajaran parade kelulusannya, mereka tak lupa memberikan hormat ke Rago. Akhir kisah Renaissance Man movie yaitu Rago setuju dan menandatangani untuk terus mengajar aksara para tentara yang masih dalam pelatihan. Ulasan Film Renaissance Man 1994 Para penonton Renaissance Man movie mengungkap film ini merupakan komedi yang terbilang sulit mereka pahami. Bahkan mereka menganggap awalnya film kurang meyakinkan dan tampaknya proses produksi berlangsung dari sisa-sisa ide sutradara. Pemirsa yang menonton merasa malu untuk para aktor yang beradegan seperti dibuat-buat saja. Sehingga tampak tidak ada keterampilan secara khusus yang bisa menghidupkan filmnya. Para penontonnya bahkan tidak percaya film Renaissance Man merupakan karya Penny Marshall. Di mana ia terkenal dengan film populer seperti Big dan A League Of Their Own. Cerita kedua judul film tersebut penuh dengan ciri khas sang sutradara sebagai penggarapnya. Ini terbilang berbeda dengan Renaissance Man movie yang justru tayang sebaliknya. Belum lagi cerita di film yang menurut beberapa penonton merupakan kisah dengan fiksi kurang masuk akal. Sebab ceritanya menampilkan tentang pengetahuan di bidang akademis yang mereka peroleh hanya dari antusiasme serta emosi para pemerannya. Karena itulah para siswa di Renaissance Man bisa menguasai aksara begitu mendalam dengan waktu singkat saja. Meskipun begitu ini hanyalah film komedi dengan cerita fiksi yang menawarkan kelucuan cukup menghibur. Sayangnya beberapa penonton mengaku cukup bingung dengan informasi tersirat pada Renaissance Man movie.
Cerita di Renaissance Man movie berawal saat karakter bernama Bill Rago yang diperankan oleh Danny DeVito.
Bill Rago merupakan seorang eksekutif di bidang periklanan yang sudah bercerai karena nasib tidak beruntungnya.
Saat ia tengah kehilangan pekerjaannya di Detroit, sebuah agen pengangguran menawarkannya pekerjaan sementara.
Pekerjaan itu adalah mengajar kelas aksara dasar di tempat pangkalan pelatihan Angkatan Darat Amerika Serikat terdekat.
Mulanya ia merasa tidak antusias, di mana Rago mendapati ia hanya mempunyai waktu enam minggu untuk mengajar sekelompok tentara.
Para tentara itu kurang pengetahuan tentang dasar-dasar pemahaman maupun penggunaan bahasa Inggris.
Bahkan sebagian besar tentara hanyalah setengah tahu huruf dan sama-sama tidak antusias mengikuti pelajaran.
Karena tidak bisa terhubung bersama murid-muridnya, Rago pun merasa putus asa untuk memicu minat belajar mereka.
Kemudian Rago mengutip dari drama favoritnya yang bertajuk Hamlet sebagai pemantik awal minat belajar para siswanya.
Bukan hanya itu, Rago juga mengambil langkah untuk memperbaiki hubungan bersama sang putri.
Selain itu Rago turut bertemu bahkan berkencan dengan seorang prajurit di departemen catatan yang bernama Marie.
Meskipun awalnya kurang antusias, nyatanya para tentara berhasil lulus dari pangkalan pelatihan tersebut.
Ketika para tentara yang tengah bangga berbaris di jajaran parade kelulusannya, mereka tak lupa memberikan hormat ke Rago.
Akhir kisah Renaissance Man movie yaitu Rago setuju dan menandatangani untuk terus mengajar aksara para tentara yang masih dalam pelatihan.
Ulasan Film Renaissance Man 1994
Para penonton Renaissance Man movie mengungkap film ini merupakan komedi yang terbilang sulit mereka pahami.
Bahkan mereka menganggap awalnya film kurang meyakinkan dan tampaknya proses produksi berlangsung dari sisa-sisa ide sutradara.
Pemirsa yang menonton merasa malu untuk para aktor yang beradegan seperti dibuat-buat saja.
Sehingga tampak tidak ada keterampilan secara khusus yang bisa menghidupkan filmnya.
Para penontonnya bahkan tidak percaya film Renaissance Man merupakan karya Penny Marshall.
Di mana ia terkenal dengan film populer seperti Big dan A League Of Their Own.
Cerita kedua judul film tersebut penuh dengan ciri khas sang sutradara sebagai penggarapnya.
Ini terbilang berbeda dengan Renaissance Man movie yang justru tayang sebaliknya.
Belum lagi cerita di film yang menurut beberapa penonton merupakan kisah dengan fiksi kurang masuk akal.
Sebab ceritanya menampilkan tentang pengetahuan di bidang akademis yang mereka peroleh hanya dari antusiasme serta emosi para pemerannya.
Karena itulah para siswa di Renaissance Man bisa menguasai aksara begitu mendalam dengan waktu singkat saja.
Meskipun begitu ini hanyalah film komedi dengan cerita fiksi yang menawarkan kelucuan cukup menghibur.
Sayangnya beberapa penonton mengaku cukup bingung dengan informasi tersirat pada Renaissance Man movie.
