Berita

Ibu-Ibu Marah Ke Pegawai Minimarket Viral, Kuat Dugaan Karena Kehabisan Minyak Goreng

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Reportasee.comIbu-ibu marah ke pegawai minimarket sudah menjadi video viral di kalangan pengguna sosial media.

Kejadian itu ada dalam unggahan akun Instagram bernama @terangmedia pada hari ini Selasa 15 Maret 2022.

Kuat dugaan ibu-ibu itu marah-marah karena tak adanya ketersediaan minyak goreng di dalam minimarket yang dia datangi.

Dalam keterangan video, akun ini menuliskan seorang ibu marah-marah kepada kasir ketika ingin membeli minyak goreng.

Masih dari keterangan pada video yang viral, tertulis barang yang ibu-ibu cari yakni minyak goreng tidak ada.

Pada video yang sudah beredar dan kini menjadi viral, tampak ada seorang ibu-ibu.

Ibu tersebut mengenakan kerudung berwarna hitam dan sudah berada dalam sebuah minimarket.

Ia berdiri tepat di depan pintu minimarket seraya memarahi petugas minimarket yang tengah berjaga.

Bahkan ibu-ibu itu sampai menunjuk sang kasir minimarket dengan penuh rasa marah.

Tampaknya ibu-ibu ini marah lantaran ia akan membeli minyak goreng yang seharusnya tersedia di minimarket itu.

Akan tetapi ternyata tak ada stok sedikit pun minyak goreng di dalam minimarket tersebut.

Karena alasan inilah ia merasa marah sekaligus kecewa ketika mendapati tidak ada ketersediaan minyak goreng.

Kemudian ia memarahi petugas kasir minimarket yang sedang bekerja.

Tak hanya pegawai minimarket setempat, para pengunjung yang tengah berbelanja pun turut menyaksikan langsung peristiwa itu.

Aksi yang terekam kamera ini pun kemudian menjadi viral di kalangan pengguna Instagram.

Diduga Tak Kebagian Minyak Goreng, Viral Ibu-Ibu Marah Ke Pegawai Minimarket

Masih di dalam video ibu-ibu marah ke pegawai minimarket, tampak pengunjung hanya dapat terdiam saat kejadian berlangsung.

Begitu juga dengan petugas kasir minimarket yang terdiam saja ketika ibu-ibu itu memarahinya.

Tampaknya, di dalam video ini ibu-ibu tersebut berkata bahwa ia ingin membeli minyak goreng.

Akan tetapi saat ia ingin membelinya, minyak goreng selalu tidak tersedia di minimarket.

Di dalam video, kasir itu kemudian menjawab bahwa dia tidak tahu apa-apa lantaran baru saja masuk bekerja.

Setelah marah-marah kepada petugas kasir minimarket, ibu-ibu itu langsung melenggang pergi.

Ia keluar minimarket masih dengan rasa amarahnya karena tidak mendapatkan minyak goreng.

Sontak saja, momen ibu-ibu yang memarahi petugas minimarket lantaran tak ada stok minyak goreng itu menarik banyak tanggapan dari kalangan warganet.

Tidak sedikit warganet langsung menyindir pihak pemerintah karena minyak goreng masih saja menjadi barang yang langka.

Salah seorang warganet mengatakan panen sawit melimpah akan tetapi minyak goreng langka.

Warganet satu ini pun menduga hal ini apakah karena kegagalan dari seorang pemimpin.

Masih di kolom komentar, ada juga salah satu warganet menyarankan agar membeli online sebab stoknya banyak.

Seorang warganet menyarankan agar ibu-ibu itu tidak perlu marah-marah.

Sebab apabila tidak percaya, ibu-ibu tersebut bisa langsung mengecek ke gudang belakang.

Ada juga warganet berkata bahwa kasir minimarket hanyalah pegawai biasa sehingga tidak perlu terlalu berlebihan.

Dia berkata pemerintah dan pengusaha yang berulah, namun mengapa masyarakat menjadi korban serta saling menyalahkan.

Terdapat pula warganet berkata agar ibu itu melanjutkan agar bisa sampai ke pemerintah.

Bukan tanpa alasan, sebab katanya minyak goreng tidak akan langka.

Senada dengan warganet sebelumnya, ada warganet menyarankan untuk tidak memarahi pegawai minimarket itu.

Ia menyarankan pula agar ibu tersebut membeli minyak goreng di toko online.

Meskipun menjadi viral, belum ada informasi lebih lanjut tentang video ibu-ibu marah ke pegawai minimarket.

Belum ada informasi lebih lanjut terkait lokasi minimarket itu berada.

Lanjutkan Membaca

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button