Penyebab ketagihan ngelem penting untuk Anda ketahui sebagai orang tua yang anaknya rentan mengalami kecanduan tidak normal tersebut.
Jika mendengar kata ngelem kemungkinan besar yang ada di pikiran sejumlah orang adalah menggunakan lem untuk merekatkan dua benda.
Tetapi arti ngelem sebenarnya adalah menghirup uap lem atau zat yang sejenisnya dengan maksud tertentu.
Di mana tujuannya adalah mendapat sensasi berhalusinasi dan memabukkan.
Ini membuat para pelaku tak mengurungkan niat berhenti ngelem dan mereka tetap melakukan aktivitas tersebut sampai mengalami ketergantungan.
Perilaku ngelem juga merupakan sebuah tindakan yang menjadi pelarian agar bisa menikmati hidup.
Viral, Ini Penyebab Seseorang Ketagihan Ngelem
Budaya ngelem saat ini bukan lagi sebuah hal yang asing.
Parahnya mereka secara terang-terangan melakukan aksi itu di pinggir jalan umum dan di keramaian.
Sangat ironis ketika barang yang beredar luas dan bisa didapat mudah dengan harg cukup murah malah menjadi ancaman bagi remaja dan anak-anak di bawah umur.
Sementara itu rupanya ada beberapa penyebab ketagihan ngelem yang utamanya dilakukan oleh anak-anak.
Adapun faktor tersebut antara lain:
1. Penyebab Eksternal
Penyebab anak menjadi seorang pecandu ngelem yang pertama adalah faktor eksternal atau dari luar.
Faktor eksternal seseorang menjadi ketagihan ngelem bisa dari teman atau keluarga sekalipun.
Di mana kurangnya perhatian dari keluarga untuk anak, orang tua yang sibuk dengan pekerjaan ataupun perselisihan di dalam keluarga menjadi pemicu kecanduan ngelem.
Pasalnya anak ingin mencoba untuk melakukan hal berupa kecanduan ngelem untuk menghilangkan rasa stresnya.
Pengaruh berupa ajakan maupun paksaan teman juga turut menentukan keputusan anak melakukan ngelem.
Sebab beberapa anak menilai ngelem akan terlihat keren ataupun gaul di mata teman-teman sebayanya.
2. Penyebab Internal
Selain eksternal, penyebab ketagihan ngelem lainnya juga berupa faktor internal.
Faktor ini berhubungan dengan pengetahuan yang anak miliki tentang ngelem.
Menurut anak tersebut, jika ia ngelem otomatis efek yang timbul adlaha berhalusinasi dan melayang-layang.
Dengan efek itu, anak pecandu ngelem merasa akan mendapat kenikmatan.
Viral Anak Ketagihan Ngelem
Sebelumnya beredar video dari akun Tiktok bernama @juliasanty0 yang menampilkan seorang anak tengah kecanduan menghidu bau lem fox.
Dalam video durasi singkat yang kini viral tersebut, pemilik akun mencoba bertanya kepada anak yang ia rekam.
Namun respon yang anak perempuan itu berikan justru mirip orang dengan gangguan kejiwaan.
Masih di dalam videonya, sang pemilik akun berkata ia kasihan dengan si anak yang sudah terganggu sarafnya akibat ketagihan menghidup lem fox alias neglem.
Bahkan sosok pemilik akun tersebut juga sudah beberapa kali meminta anak perempuan dalam video untuk membuang lemnya.
Bukannya menanggapi, si anak malah tidak peduli sama sekali dengan permintaan pemilik akun.
Di dalam caption pemilik akun, ia sudah mencoba untuk menukar lem yang si anak pegang dengan roti serta air mineral.
Tetapi anak perempuan yang diduga anak jalanan tersebut malah menolaknya.
Seperti yang sudah kita ketahui, kecanduan menghirup lem ataupun bahan lainnya dapat merusakan saraf otak.
Bukan itu saja, kebiasaan menghidup lem akan menyebabkan gangguan pada pelakunya.
Melansir dari media setempat, menghirup lem adalah penyalahgunaan inhalasi yang bisa berdampak serius terhadap fisik.
Berdasarkan data, ada 20 persen anak-anak di bangku SMP dan SMA sudah mengalami penyalahgunaan pemakaian inhalasi.
Karena itulah, sebagai orang tua Anda harus meminimalisir penyebab ketagihan ngelem yang bisa menimpa anak-anak.
Dengan demikian perilaku anak ngelem bisa terhindar dan teratasi semaksimal mungkin.
