Berita
Trending

Viral Perut Seperti Hamil Ternyata Penyakit Tumor Ovarium, Simak Gejalanya!

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
PMB Unigal
PMB Unigal
pmb Unigal
Aqsa Guest House

Penyakit tumor ovarium adalah salah satu kondisi yang bisa menyebabkan penderitanya meninggal dunia jika tidak mendapat penanganan tepat.

Adapun penyakit tersebut rentan dialami oleh wanita dari kalangan semua usia dan sangat membahayakan.

Hal ini terjadi oleh seorang wanita yang kemudian ceritanya menjadi viral di sosial media tiktok.

Di mana wanita tersebut curhat mengaku perutnya membesar bahkan seperti orang hamil.

Dalam videonya itu, pengguna akun tiktok dengan akun @someeww itu rupanya mengidap tumor ovarium.

Viral Wanita Mengidap Penyakit Tumor Ovarium

Melalui unggahan videonya, pemilik akun @someeww menceritakan bagaimana awal mula ia mengidap penyakit berbahaya satu ini.

Mulanya dia merasakan nyeri di pinggul, lalu perutnya mulai membesar dan siklus haid yang ia alami menjadi teratur.

Dia pun memutuskan melakukan USG dan benar saja, terlihat tumor ovarium yang belakangan dokter sebut termasuk ganas.

Wanita itu pun mengaku sudah menjalani operasi  pertamanya yaitu pengangkatan penyakit tumor ovarium.

Usai operasi pertama, rumah sakit merujuknya untuk tetap melakukan check up ke dokter.

Tetapi sayangnya dia tidak rutin untuk melakukan check up.

Hal inilah yang kemudian menyebabkan tumor tersebut berkembang dan menjadi kanker ovarium.

Sampai beberapa waktu setelah itu, dokter mengharuskannya melakukan operasi kedua.

Setelah menjalani operasi kedua, pihak dokter merujuknya untuk melakukan kemoterapi.

Tetapi dia memilih mencoba pengobatan alternatif lantaran belum siap untuk melanjutkan kemoterapi, namun sel kankernya tumbuh kembali.

Efek kemoterapi yang dia lakukan membuat rambutnya rontok bahkan semakin hari bertambah parah.

Gejala Tumor Ovarium

Sebagai informasi pada awal kemunculan penyakit tumor ovarium, perkembangan sel yang abnormal tidak menandakan gejala berarti.

Karena itulah bagi Anda yang merasakan gejala-gejala tersebut sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter untuk pengobatan lebih lanjut.

Melansir dari Halodoc, berikut adalah gejala tumor ovarium yang kerap tidak orang sadari.

Kembung

Biasanya pemicu kembung adalah susu, kacang-kacangan, apel, kembang kol, brokoli, bawang, minuman bersoda atau beralkohol.

Namun kalau Anda masih merasakan kembung meskipun menghindari makanan dan minuman di atas, bisa saja merupakan gejala kanker ovarium.

Rasa kembung yang seperti begah atau tengah hamil dalam gejala penyakit tumor ovarium kerap membuat perut tampak membengkak.

Pengidap tumor ovarium biasanya mengalami kembung pada perut lantaran sel kanker mengambang di perutnya.

Sakit Perut atau di Bagian Panggul

Sebanyak 39 % wanita yang mengidap kanker ovarium mengeluhkan gejala awal berupa sakit perut.

Intensitas gejala ini bisa bervariasi antara satu pengidap dengan penderita lainnya.

Rasa sakit perut tumor ovarium seperti kram menstruasi atau terasa diperas dari dalam.

Hal ini terjadi karena saat sel kanker tumbuh semakin besar, maka bagian perut lainnya akan terasa seperti tertekan.

Sakit di Bagian Punggung

Kalau merasakan sakit punggung, pengidap dapat mengatasinya dengan langkah sederhana seperti peregangan otot sampai minum obat pereda nyeri.

Tetapi apabila tidak kunjung membaik, sakit punggung dapat terjadi indikasi kanker ovarium karena perubahan sel yang semakin membesar.

Sel inilah yang kemudian menekan bagian jaringan yang berdampak rasa nyeri di punggung.

Perubahan Siklus Haid

Gejala tumor ovarium lainnya yaitu siklus menstruasi yang tidak lancar.

Selain itu keluarnya volume darah lebih banyak daripada aid biasanya.

Penderita juga mengalami bercak atau pendarahan di luar siklus dan keputihan dengan tekstur serta bau tak biasa.

Itulah sejumlah gejala penyakit tumor ovarium yang biasanya para penderita alami seperti wanita dalam video viral tersebut.

Besar harapan pemilik akun bisa sembuh dari penyakit kanker ovarium yang tengah ia idap.

Lanjutkan Membaca
Back to top button