Ojol dapat bintang 1 baru-baru ini terjadi dan kembali menjadi viral di kalangan pengguna sosial media.
Berdasarkan cerita yang beredar, seorang wanita di Jakarta memberikan rating bintang 1 kepada driver ojol yang sudah mengantarnya.
Alasan wanita tersebut memberikan driver ojol tersebut bintang 1 pun terbilang aneh.
Sebab alasannya yaitu ia tidak setuju dengan sapaan yang driver ojol itu lontarkan.
Menurut berita yang beredar, wanita itu mengaku tersinggung lantaran driver ojol memanggilnya dengan sebutan mbak.
Adapun kejadian ini terungkap sesudah tangkapan layar yang berisi percakapan antara driver ojol dengan pelanggannya itu.
Kemudian percakapan keduanya tersebar oleh salah satu akun Twitter bernama @tubirfess.
Driver ojol itu terlihat kesal dengan pemberian rating 1 oleh pelanggan wanita itu.
Dia berfikir kalau kasusnya seperti itu tidak fair dan bertanya bagaimana selanjutnya?
Dalam tangkapan layar itu tampak juga pelanggan wanita driver ojol memberikan bintang 1.
Bukan itu saja, dalam percakapan dengan ojol dapat bintang 1 tampak jelas ia keberatan kalau dipanggil dengan sebutan mbak.
Kepada sang driver, wanita itu memperingatkan supaya panggilan tepat kalau ada di Jakarta adalah kak atau non.
Bahkan ia menuliskan komentar dengan bahasa Inggris yang mengartikan jangan memanggilnya dengan sebutan mbak.
Selain itu wanita tersebut juga melabeli sang driver ojol yang telah mengantarkannya sebagai orang yang tidak sopan.
Kuat dugaan kalau hal ini berkaitan dengan panggilan mbak yang driver ojol itu gunakan.
Dalam unggahannya, akun itu meminta tanggapan dari publik terkait insiden yang terjadi.
Fakta viral driver ojol satu ini langsung ramai dengan bermacam komentar yang berasal dari warganet pengguna akun Twitter.
Ramai warganet merasa heran kenapa driver ojol itu harus memanggil pelanggan wanitanya dengan sebutan non.
Ada pula yang berpendapat kalau ingin dapat panggilan non sebaiknya memakai kendaraan pribadi dan jangan naik ojol.
Tanggapan Gojek Terkait Ojol Dapat Bintang 1 Yang Viral
Terkait viralnya cerita ojol dapat bintang 1, lantas bagaimana tanggapan dari perusahaan Gojek?
Warganet pun bertanya pula apakah driver tersebut masuk ke penilaian buruk.
Teuku Parvinanda selaku Vice President Corporate Affairs Gojek berkat pihaknya akan terus berkomitmen.
Komitmen mereka yaitu terus memberikan kenyamanan dan kemudahan para mitra driver dalam bekerja.
Pravinda menuturkan kalau mitra mendapat rating rendah dengan alasan tidak jelas, secara otomatis driver bebas dari sanksi.
Mengenai rating buruk yang pelanggan berikan kepada sang driver, Parvinanda berkata hal itu tak akan berpengaruh.
Di mana biasanya para driver akan terkena sanksi apabila mendapatkan bintang 1.
Akan tetapi untuk kasus yang viral, mitra driver tersebut bebas dari sanksi apa pun.
Selain itu hal ini tak akan berpengaruh dengan penilaian performa sang mitra driver secara menyeluruh.
Sementara itu pihak Gojek pun sudah memberikan solusi guna mengantisipasi kejadian yang sama terulang kembali.
Parvinda menuturkan kalau mitra masih mengalami ketidaknyamanan yang lebih lanjut, mereka bisa melaporkan hal itu.
Adapun pelaporan sendiri bisa mereka lakukan secara online ataupun offline sekalipun.
Untuk laporan secara offline, pihak mitra bisa dengan cara mendatangi kantor operasional yang terdekat.
Sedangkan untuk pelaporan secara daring atau online, driver dapat melalui email [email protected].
Melansir dari situs resmi Gojek terdapat sejumlah poin penting mengenai masalah yang kerap pelanggan dengan driver alami.
Misalnya saja driver tak menjemput tetapi tak menyelesaikan pesanan dan driver yang kurang sopan.
Akan tetapi apabila permasalahannya serius barulah masuk akal jika driver ojol dapat bintang 1.
