Berita

Muncul Danau di Arab Saudi Viral, Tanda Kiamat Tapi Jadi Tempat Wisata

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
PMB Unigal
PMB Unigal
pmb Unigal
Aqsa Guest House

Kemunculan danau di Arab Saudi sontak menjadi perbincangan hangat sekaligus viral di kalangan pengguna sosial media.

Bukan tanpa sebab, danau sendiri sebenarnya menjadi hal yang cukup langka di tanah Arab.

Tak heran fenomena kemunculan danau di Arab Saudi secara tiba-tiba menarik perhatian warganet.

Banyak yang berkomentar, kemunculan danau di Arab Saudi merupakan salah satu tanda datangnya hari Kiamat.

Hal ini memang sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang mengatakan, “tak akan tiba hari Kiamat sampai tanah Arab kembali hijau dan penuh dengan tumbuhan dan sungai.”

Berdasarkan hadis tersebut tampaknya hampir sama seperti fenomena abnormal yang terjadi di Arab Saudi kali ini.

Kemunculan Danau di Arab Saudi

Beredarnya video yang memperlihatkan kemunculan danau di tanah Arab memicu pertanyaan warganet.

Di mana banyak dari warganet yang bertanya mengapa bisa tiba-tiba muncul danau di sana?

Sebagai informasi, munculnya danau dan sungai yang mendadak di kawasan Wadi, Arab Saudi atau tepatnya Al Rammah terjadi karena hujan deras.

Memang beberapa wilayah negara Kerajaan tersebut memang diguyur hujan yang cukup deras.

Hujan itulah yang sudah menciptakan danau luas sekaligus langka di kawasan yang biasanya tandus di tengah iklim gersang negara Arab.

Tak hanya membentuk danau, karena hujan deras yang turun membuat pihak berwenang menutup sekolah.

Selain itu, pihak berwenang di Arab Saudi menyerukan orang-orang di negaranya tetap tinggal di rumahnya.

Fenomena 3 Kali Dalam 100 Tahun

Meskipun cukup mengejutkan, sebenarnya munculnya danau di Arab Saudi bukan pertama kali.

Sebab, beberapa tahun sebelumnya, kawasan Wadi Arab Saudi pernah terisi air dan membuatnya seperti danau.

Berdasarkan sebuah studi, Wadi Al Rummah memang mempunyai kapasitas tertentu agar bisa menampung air.

Dari studi tersebut, diketahui Wadi akan terisi penuh membentuk danau sekitar 3 kali dalam jangka waktu satu tahun.

Fenomena serupa pun pernah terjadi pada beberapa tahun lalu tepatnya 1945, 1987, lalu 2004, 2008, dan terakhir kali 2018 lalu.

Di tahun 1838 silam, terbentuk juga danau di area Wadi yang luasnya mencapai 200 mil persegi atau 520 km persegi.

Hal itu juga pernah terjadi di tahun 1818 silam di mana luapan air pernah menggenangi lembah sungai selama 40 hari.

Luapan air yang menggenang dan membentuk sungai juga pernah bertahan selama 22 hari di tahun 1987 silam.

Menjadi Tempat Wisata

Walaupun bukan merupakan fenomena baru, tetap saja kemunculan danau di tanah Arab sukses menggaet perhatian dari warga setempat.

Bagaimana tidak, tepat di lokasi danau tampak paa pemain jet ski yang memanfaatkan danau sekaligus sungai dadakan itu untuk bersenang-senang.

Bukan itu saja, ada juga masyarakat yang terlihat menunggangi kuda di sekitar danau dadakan di Arab.

Terlihat juga ada warga lainnya yang menggunakan perahu karet untuk mendayung dan melintasi danau.

Sementara warga lainnya tampak tengah bermain layang-layang di air.

Gambar dan video yang tersebar di sosial media juga memperlihatkan warga Arab menuju ke Wadi dan memanfaatkan danau tersebut untuk berlibur sekaligus bersenang-senang.

Terbukti dari video jalan raya dan jalan menuju ke Wadi macet parah ketika ratusan pengendara mobil berusaha untuk tiba di danau dadakan satu ini.

Hal inilah yang membuat Wadi menjadi tempat rekreasi baru yang mendatangkan rasa kebahagiaan tersendiri untuk masyarakat setempat.

Warganet Indonesia turut menanggapi viralnya danau yang mendadak muncul di tanah Jazirah Arab.

Di mana mereka menyebut fenomena danau di Arab Saudi kini menjadi tempat wisata seperti masyarakat Indonesia pada umumnya.

Lanjutkan Membaca
Back to top button