Berita

Stagecoach Movie 1939, Film Lawas Dengan Pendapatan Tinggi

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
PMB Unigal
PMB Unigal
pmb Unigal
Aqsa Guest House

Reportasee.com – Stagecoach movie 1939 merupakan salah satu film Barat populer asal Amerika Serikat dengan sutradara ternama yakni John Ford.

Film ini terbilang populer kala itu berkat peran akting dari jajaran bintangnya seperti Claire Trevor serta John Wayne.

Di mana bintang film Stagecoach saat itu tengah berada dalam puncak karirnya.

Penulis untuk skenario film yaitu Dudley Nichols yang menjadi adaptasi langsung dari cerpen populer tahun 1937 karya Ernest Haycox.

Pada tahun 1995 silam, Stagecoach movie 1939 terpilih untuk penyajian di Pendaftaran Film Nasional Amerika Serikat.

Anggaran yang pihak produksi keluarkan untuk film mencapai $531,364 dengan jumlah pendapatan kotor $1,103,757.

Sinopsis Stagecoach Movie 1939

Tayangan bertajuk Stagecoach movie 1939 merupakan film Barat pertama sang sutradara Ford dalam lebih dari satu dekade lamanya.

Dan film ini membantu mengangkat rating dari status awalnya B-film menjadi tayangan dengan alur serius.

Sementara itu film juga menampilkan urutan aksi tegang yang standar untuk daerah western.

Stagecoach hadir dengan genre klasik yang secara luas, penonton menganggapnya sebagai film dewasa asal barat yang pertama.

Salah satu direktur film mendefinisikan sutradara John Ford yang turut mengangkat John Wayne sebagai bintangnya.

Pembukaan film berlangsung ketika kereta pos hendak melakukan perjalanan yang berbahaya dari kawasan Arizona menuju Lordsburg New Mexico.

Ada karakter bernama Marshal Curley Wilcox beserta pengemudi yakni Buck sebagai penanggung jawab untuk mengawasi keselamatan para penumpangnya.

Di mana sekelompok penumpang itu mencakup Dallas yakni seorang pelacur yang terusir dari kota.

Ada pula Samuel Merak yaitu seorang penjual wiski jenis milquetoast, juga Henry Gatewood yakni banker korup.

Masih ada banyak lagi penumpang yang rata-rata mempunyai masalah cukup serius dan hendak kabur.

Penumpang yang gugup kemudian diyakinikan kalau mereka akan mempunyai pengawalan dari Kavaleri untuk melewati wilayah Apache.

Di mana kawasan tersebut menjadi lokasi suku yang sudah berperang melawan pemukiman orang-orang berkulit putih.

Saat perjalanan berlangsung, mereka bertemu Ringo Kid yaitu seorang penjahat yang tengah terdampar di wilayah tersebut.

Selama perjalanan muncul kisah cinta bahkan pertumpahan darah yang membuat cerita Stagecoach  movie 1939 terasa menegangkan.

Review Film Stagecoach 1939

Para penonton yang menyaksikan Stagecoach movie 1939 mengungkap film ini memiliki banyak unsur menarik.

Unsur tersebut yaitu indah, lucu, ada adegan yang keren sehingga terasa seru ketika mereka menyaksikannya.

Sedangkan basis cerita film terbilang cukup simpel.

Terdapat konflik ringan yang justru bukan sebuah kekurangan melainkan kelebihan sehingga masyarakat lebih mudah menerima film tersebut.

Menuju konflik klimaks cerita, film menyuguhkan konflik yang terjadi antara karakter penumpang berbeda-beda.

Pertempuran besar yang berlangsung antara para penumpang dan gerombolan Apache merupakan adegan paling seru.

Sebagai informasi tambahan, adegan tersebut yang menjadi pegangan sang sutradara untuk sinematografi film.

Selain itu, sutradara juga menyelipkan adegan drama yang terjadi antara hubungan Dallas bersama Ringo.

Tak hanya drama antara keduanya, hubungan yang terjadi pada karakter lainnya turut memperkaya genre dalam filmnya.

Lebih dari seluruh aspek yang sutradara sajikan, film tersebut mempunyai akhir scene yang indah.

Dari segi karakterisasinya turut menarik untuk penonton ikuti dengan pemerannya yang tampil sangat baik.

Terdapat pula penggunaan spesial untuk efek, suara, maupun setting tempat berhasil menciptakan kesan berpetualangan di alam bebas.

Seluruh aspek yang tersaji dalam Stagecoach movie 1939 berhasil hadir dengan baik dan menjadikannya film populer.

Bagi penggemar genre tegang seperti ini, tak ada salahnya menyaksikan Stagecoach 1939.

Lanjutkan Membaca

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button