Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi menghapus sistem penjurusan di SMA, yang terdiri dari IPA, IPS, dan Bahasa.
Kebijakan ini diumumkan oleh Kepala Badan Standar Nasional Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek, Anindito Aditomo.
Anindito menjelaskan, penghapusan jurusan ini bertujuan untuk memberikan kebebasan belajar bagi siswa.
Kini, kata Anindito, siswa dapat memilih mata pelajaran sesuai minat dan bakat mereka, tanpa dibatasi oleh jurusan.
Kemudian, menciptakan lulusan SMA yang utuh: Diharapkan siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih menyeluruh, tidak hanya terpaku pada satu bidang studi.
Selanjutnya, kata Anindito, menghilangkan diskriminasi jurusan: Sebelumnya, terdapat anggapan bahwa siswa IPA memiliki peluang lebih besar untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.
Mempersiapkan siswa untuk masa depan: Dunia kerja saat ini membutuhkan individu dengan skillset yang beragam dan mampu beradaptasi dengan cepat.
Penerapan Kurikulum Merdeka
Lebih lanjut, Anindito menyebutkan, pada tahun ajaran 2021/2022, siswa kelas X masih mempelajari semua mata pelajaran secara umum.
Mulai tahun ajaran 2022/2023, siswa kelas XI dan XII dapat memilih mata pelajaran yang lebih fokus pada minat dan bakat mereka.
Anindito menegaskan, guru-guru diberikan pelatihan untuk dapat menerapkan Kurikulum Merdeka dengan efektif.
Dampak Penghapusan Jurusan
Anindito juga menyinggung soal perubahan sistem penerimaan mahasiswa baru sebagai imbas dari kebijakan tersebut.
Perguruan tinggi perlu menyesuaikan sistem penerimaan mahasiswa baru mereka dengan tidak lagi mempertimbangkan jurusan SMA.
Selain itu, sekolah perlu memberikan bimbingan karir yang lebih komprehensif kepada siswa untuk membantu mereka memilih jurusan yang tepat di perguruan tinggi.
Penghapusan jurusan di SMA ini merupakan langkah besar Kemendikbudristek untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan kemerdekaan belajar bagi siswa, mempersiapkan mereka untuk masa depan, dan menciptakan lulusan SMA yang lebih berkualitas.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
