BeritaFilm

Sebelum Menonton Filmnya, Simak Fakta Tentang Film Raya And The Last Dragon!

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Reportasee.com – Sebelum menonton filmnya, simak fakta menarik tentang Film Raya And The Last Dragon!

Para pecinta film Disney, kali ini Studio Film yang satu ini memberikan kabar baru tentang sebuah film yang akan segera rilis.

Film ini bercerita mengenai seorang prajurit yang bernama Raya dan naga terakhir yang bernama Sisu.

Sekarang film Raya and The Last Dragon menjadi perbincangan hangat di dunia maya.

Mereka sudah tidak sabar menonton film ini bersama keluarga, teman dan saudara.

Namun, tahukah kamu fakta tentang film Raya and The Last Dragon?

Berikut adalah beberapa fakta yang wajib Kamu ketahui!

Dibalik Film Raya And The Last Dragon

Perbincangan mengenai film ini sungguh menghebohkan dunia maya.

Apalagi sejak trailer dari film ini meluncur pertama kali.

Masyarakat sudah tidak sabar lagi melihat film itu resmi meluncur.

Fakta menarik mengenai film inipun juga menjadi sebuah perbincangan hangat!

Yuk simak apa saja sih fakta tentang film Raya and The Last Dragon?

Pengisi Suara Sisu Merindukan Masakan Asia Tenggara

Salah satu pengisi suara dari karakter film ini mengatakan bahwa ia merindukan makanan Asia Tenggara.

Pengisi suara itu adalah Awkwafina yang memerankan karakter naga terakhir atau Sisu.

Dalam sebuah wawancara artis yang satu ini sangat merindukan makanan-makanan Asia Tenggara.

Perlu kamu tahu, bahwa pengisi suara Sisu ini pernah mengunjungi dua negara yang terdapat di Asia Tenggara, yaitu Malaysia dan Singapura.

Jadi, tidak heran jika Ia merindukan masakan Asia Tenggara.

Princess Baru Disney

Sebuah pertanyaan muncul di benak para netizen tentang princess baru Disney.

Seperti yang kamu ketahui bahwa, Disney sudah memiliki setidaknya 12 putri dalam dongeng.

Kini, apakah Raya termasuk putri ketiga belas Disney atau bukan?

Dalam sebuah wawancara terungkap bahwa karakter Raya lebih menekankan kepada petualangannya.

Karakter ini tidak menonjol pada sosok seorang putri.

Jadi, jika kamu simak benar-benar kembali, Raya bukanlah seorang putri.

Tapi, identitas karakter Raya ialah warrior princess.

Mengikuti Jejak Film Moana

Fim ini kabarnya mengikuti jejak pendahulunya, yaitu Moana.

Kedua film ini sama-sama menceritakan tentang mitos suatu daerah dan kebudayaan suatu wilayah.

Tim kreatif mengambil sampel Indonesia, Thailand serta Vietnam untuk melakukan riset dan menjadikannya sebagai latar belakang film ini.

Tim produksi juga sudah mengakui bahwa mereka terinspirasi dengan mitos yang berada di Asia Tenggara.

Diangkat dari Mitos Benua Asia bagian Tenggara

Sebelumnya, bahwa karakter ini terinspirasi dari mitos dan budaya di Asia Tenggara, bukan dari adaptasi cerita rakyat.

Bukti lainnya yakni pengambilan latar belakang di beberapa tempat di Asia Tenggara.

Selain itu, ada juga karakter naga, yang mana dalam mitodologi Asia.

Naga yang dalam cerita ini adalah ular naga.

Pakaian serta senjata yang Raya gunakan adalah pakaian khas Malaysia dan senjata khas Filipina.

Pengisi Suara Diambil dari Aktris Indonesia

Salah satu karakter yang bernama Virna memiliki pengisi suara yang berasal dari Indonesia.

Artis Indonesia tersebut juga merupakan penyanyi yang suaranya khas, yaitu Anggun.

Virna adalah sosok pemimpin otoriter yang kuat dan memiliki hati besar.

Anggun bangga karena Ia bisa menjadi salah satu bagian dari film ini.

Ia juga kaget saat pertama kali pihak Disney menghubungi.

Soundtrack Menggunakan Alat Musik Tradisional Indonesia

Film ini sangat kental dengan budaya yang berada di Asia Tenggara.

Bahkan film ini juga menggunakan soundtrack yang alat musiknya adalah alat musik tradisional Indonesia.

Suara alat musik itu dapat kamu dengar saat melihat trailer dari film ini.

Suara yang sangat khas di telingamu yaitu gamelan.

Namun, bukan hanya gamelan saja yang ada dalam film ini.

Bahkan kamu bisa menemukan rumah tradisional gadang, wayang kulit serta salah satu senjata tradisional Indonesia, yaitu Keris.

Latar Tempat berada di salah satu Pulau di Indonesia

Wah, tidak terbayangkan dari sekian banyak tempat indah di Asia Tenggara.

Salah satu pulau di Indonesia juga mengambil tempat di film ini.

Pulau tersebut adalah Bali, yang mana keindahannya sudah tersebar ke pelosok dunia.

Karena keindahannya itulah Bali bisa menjadi salah satu latar tempat dalam film yang satu ini.

Dikerjakan oleh Dua Sutradara

Pasti kamu tidak kebayang jika ternyata dua sutradara mengerjakan satu film ini.

Apalagi bakal banyak cekcok mengenai ide-ide film tersebut dari dua pemikiran yang berbeda.

Tapi, kamu tidak usah khawatir, karena kedua sutradara yang Disney pilih berhasil memberikan ide-ide liar mereka kepada film ini.

Mereka adalah Don Hall dan Carlos Lopez Estrada.

Mereka berdua memberikan dampak yang besar terhadap film ini.

Mereka juga bisa mengarahkan tim sehingga menyelesaikan film dengan semaksimal mungkin.

Selain itu, mereka juga tau, mau kemana jalan cerita film ini.

Itulah sedikit fakta tentang film Raya and The Last Dragon yang akan segera rilis bulan ini.

Jika Kamu penasaran bagaimana hasil dari film ini setelah mencampur semua kebudayaan di Asia Tenggara.

Silahkan melihatnya!

Editor : Lailatul Fajriyah

Lanjutkan Membaca
Back to top button