Etika bermedia sosial wajib Anda ketahui sebagai salah satu warganet yang menjadi pengguna sosial media populer.
Hal ini untuk menghindar dari kejadian unggahan viral namun sebenarnya tidak seperti yang ada di video tersebut.
Sebut saja video yang memperlihatkan seorang OB tengah membersihkan sepatu seorang pengunjung mall.
Setelah videonya viral, banyak warganet yang melayangkan kritik ke pengunjung mall tersebut.
Pasalnya mereka menilai wanita di dalam video tidak mempunyai sopan santun sampai meminta OB membersihkan sepatunya.
Kendati demikian belum lama ini muncul klarifikasi dari pihak keluarga.
Dalam klasifikasi tersebut, ibu dari wanita di video menyatakan bahwa anaknya tidak pernah menyuruh sang OB membersihkan sepatunya.
Pada versi klarifikasi keluarga, putrinya menginjak kotoran dan ingin membersihkannya sendiri dengan meminta peralatan OB.
Namun OB itu menawarkan diri membersihkan sepatunya dengan alasan repot jika sang pengunjung melepas sepatunya tersebut.
Walaupun sudah ada klarifikasi, warganet masih sanksi akan kebenaran yang terjadi di dalam video tersebut.
Jangan Asal Unggah Video Viral, Pahami Etika Bermedia Sosial
Karena ada klarifikasi yang berbeda pada konten video, beberapa warganet balik mengkritik orang yang sudah merekam sekaligus menyebarkan video tersebut.
Banyak warganet mengingatkan pentingnya etika bermedia sosial sebelum mengunggah suatu konten atau video apalagi jika menjadi viral.
Lantas apa saja etika saat menggunakan sosial media? Berikut poin pentingnya untuk Anda.
1. Pemakaian Komunikasi yang Baik
Pemakaian komunikasi yang sangat baik harus Anda lakukan jika menjadi salah satu pengguna sosial media.
Hal ini tak hanya untuk orang yang memberikan informasi melainkan mereka sebagai penerima informasinya.
Pemilihan bahasa dan kata yang tepat menjadikan informasi itu nyaman saat tersebar di khalayak umum.
Ini termasuk pula bagi seseorang penikmat sosial media, jika ingin memberikan tanggapan terhadap suatu unggahan ada baiknya berkomunikasi dengan sopan santun.
2. Tak Mengandung Pornografi, SARA dan Kekerasan
Bermacam informasi yang ingin Anda unggah di sosial media ada baiknya tidak mengandung penyebaran yang mengandung aksi pornografi, kekerasan ataupun SARA.
Tak jarang maksud hati hendak memberikan informasi real life seseorang mengunggah foto dari korban kecelakaan maupun kejadian lainnya.
Sebaiknya tetap memegang teguh etika bermedia sosial yaitu memberikan informasi yang bersifat edukatif dan informatif.
3. Berita yang Anda Unggah Adalah Benar
Kepastian atau kebenaran dari sebuah berita merupakan hal utama yang perlu Anda tekankan.
Bagi para pengguna sosial media, kita harus cerdas dalam menyaring bermacam informasi yang tersaji.
Penyaringan bertujuan untuk memastikan apakah berita itu benar adanya dan sumbernya pun jelas?
Hal ini untuk menghindari Anda mengkonsumsi informasi yang bersifat hoax.
Sedangkan untuk pemberi berita juga harus cerdas dalam membagikan informasi dan memastikan isian benar adanya.
4. Menghargai Karya Milik Orang Lain
Jika Anda mengunggah sebuah konten baik berupa foto, video atau hanya tulisan sebaiknya jika akan menggunakannya tak lupa mencantumkan sumber.
Ini sebagai bentuk penghargaan Anda terhadap karya buatannya dan rasa terimakasih lantaran dapat menggunakan karyanya.
Bentuk menghargai karya milik orang lain juga bisa Anda lakukan dengan tidak mengejek hasil karyanya dengan umpatan kotor.
5. Membagikan Informasi Pribadi Sewajarnya
Bagi segelintir orang, sosial media berguna sebagai wadah untuk mengeksplor diri.
Banyak konten mereka muat di sosial media seperti kegiatan sehari-hari, gaya hidup, prestasi sampai pencapaian diri sendiri.
Alangkah baiknya Anda tetap mengedepankan etika bermedia sosial dengan terus waspada dan berhati-hati dalam mengunggah sajian informasinya.
