Bumikan Visi Pembangunan Imtaq dan Iptek di Jabar, Paslon Nomor Urut 3 Sambangi Ciamis

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Nomor Urut 3, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie, mengunjungi Ciamis, Kamis, 3 Oktober 2024.

Kunjungan tersebut dalam rangka membumikan visi pembangunan Iman dan Taqwa (Imtak) serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) di Jawa Barat.

Kehadiran Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, santri, akademisi, pengusaha, hingga masyarakat umum.

Keduanya tampak tak berjarak dengan warga, menjalin komunikasi yang akrab dan penuh empati dalam setiap kesempatan.

Ahmad Syaikhu, menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk mengimplementasikan pembangunan yang berlandaskan rasa keadilan.

Tidak boleh ada kesenjangan antara pembangunan di kota dan desa. Setiap daerah harus mendapat perhatian, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur,” katanya.

Ilham Habibie menambahkan bahwa perpaduan antara pembangunan iman dan teknologi merupakan dua hal yang tak terpisahkan.

“Pengembangan teknologi dan digitalisasi harus digunakan untuk memaksimalkan potensi sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan di Jawa Barat, mengingat kekayaan sumber daya alam yang kita miliki,” ungkap Ilham.

Kunjungan pasangan calon ini dipenuhi berbagai agenda, yang disambut antusias oleh ribuan warga Tatar Galuh.

Mereka memulai kegiatan dengan melaksanakan shalat Subuh berjamaah di Masjid Al Falah Sindangrasa, dilanjutkan dengan deklarasi Relawan Asih (Relasih).

Kedua calon juga kompak menghadiri acara Riyadoh Kubro dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Gedung Irfan Hielmy, Kompleks Islamic Center Ciamis, yang diikuti oleh ribuan santri alumni Pondok Pesantren Miftahul Huda (Alumni Huda).

Selain itu, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie juga membuat konten bersama Badan Pembinaan dan Kaderisasi PKS (BPKK) di Kantor DPD PKS, serta menggelar ramah tamah dengan tokoh masyarakat, pengusaha, dan partai koalisi seperti PPP dan NasDem.

Agenda lainnya meliputi konsolidasi di Astana Gede Kawali, pertemuan dengan tokoh agama di Ciamis Utara, serta kunjungan ke Pondok Pesantren Manhajul Ulum di Rajadesa.

Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk menyampaikan visi mereka dalam mewujudkan Jawa Barat yang maju secara spiritual dan teknologi.