Berita

Apa Itu Trading Plan? Ini Penjelasan Selengkapnya

PMB Unigal
PMB Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd
PMB Unigal
pmb Unigal
PMB Unigal
Aqsa Guest House
H. Dindin Hardi S.Pd.,M.Pd

Reportasee.com – Melakukan transaksi trading tentu saja memerlukan persiapan yang matang, salah satunya adalah perencanaan. Anda harus mengerti apa itu trading plan yang harus anda rencanakan sebelum memilih jenis transaksi. Trading plan ini untuk berbagai transaksi, mulai dari swing, forex, hingga saham.

Trading plan adalah bagian dari money management yang anda gunakan untuk mengatur bagaimana cara mengalokasikan modal dengan baik, sehingga sangat penting untuk dipelajari. Lalu, apa sebenarnya trading plan beserta dengan komponennya? Simak ulasannya berikut ini.

Pengertian Trading Plan

Trading plan merupakan perencanaan untuk mengatur transaksi trading. Perencaan ini berguna untuk mengatur apa saja langkah yang perlu Anda lakukan saat membuka trading. Kegunaan perencanaan dari trading plan ini dapat untuk saham, komoditas, atau forex.

Menguasai trading plan merupakan suatu kewajiban apabila Anda ingin menjadi seorang yang disiplin dalam bisnis ini. Trading plan berperan penting untuk membantu Anda agar tetap berjalan sesuai dengan jalur rencana Anda sebelumnya, sehingga transaksi akan tetap terarah.

Baca Juga :  Daftar Broker Forex Terbesar di Indonesia

Kegunaan lain dari trading plan adalah untuk membantu Anda agar tidak kebingungan dalam menghadapi perubahan harga pasar. Trader akan tetap bisa membaca peluang transaksi dengan baik apabila trading plan yang mereka susun sudah rencanakan dengan baik.

Permasalahan yang Sering Dihadapi

Trader tidak hanya perlu mengerti mengenai apa itu trading plan, melainkan juga mengenai berbagai permasalahan yang mungkin mereka hadapi. Ada berbagai kemungkinan yang akan Anda hadapi saat melakukan trading, terutama untuk jenis saham.

Permsalahan yang kemungkinan Anda hadapi dalam trading saham adalah ketika sedang membeli, namun harganya malah naik. Kemungkinan berikutnya terjadi sebaliknya, yaitu pada saat saham Anda jual, namun ternyata harganya malah turun. Trader tentunya harus melakukan perencanaan untuk mengantisipasi hal ini.

Ada lagi permasahalan yang mungkin Anda hadapi dalam trading saham, yaitu saat Anda sudah mendapatkan banyak keuntungan dan memutuskan untuk menjualnya. Namun, ternyata harga saham malah mealmbung tinggi dan seharusnya Anda bisa mendapatkan lebih banyak keuntungan lagi.

Titik Entry dalam Trading Plan

Ada beberapa komponen yang perlu Anda perhatikan saat membuat perencanaan untuk trading, pertama adalah titik entry. Komponen titik entry adalah point yang harus Anda tentukan dengan melihat kondisi pergerakan harga pasar saat akan menentukan rencana untuk membuka transaksi.

Baca Juga :  MRG Mega Berjangka Berpengalaman di Dunia Broker

Anda tidak bisa melihat kondisi pergerakan harga pasar ini secara sembarangan, melainkan dengan melihat moment tertentu. Persitiwa tertentu yang kemungkinan akan mempengaruhi perubahan ekonomi harus Anda perhatikan agar Anda bisa memprediksi keuntungan kedepannya.

Suatu peristiwa tertentu yang mempengaruhi pergerakan hrga pasar ini perlu Anda perhatikan saat akan menyusun tarding plan. Hal tersebut dapat Anda jadikan sebagai alasan atau dasar apabila nantinya akan anda gunakan untuk membuka transaksi, sehingga bisa mendapatkan keuntungan lebih tinggi.

Titik entry ini bisa Anda dapatkan apabila Anda melakukan analisa, baik secara fundamental maupun teknikal. Pada saat melakukan analisa ini halhal yang perlu Anda perhatikan antara lain adalah, pergerakan harga pasar, pasangan mata uang, hingga manajemen resiko.

Titik Exit dalam Trading Plan

Bagi Anda yang mempelajari mengenai trading plan, maka sangat penting untuk memahami apa itu titik exit. Fungsi utama dari titik exit ini adalah sebagai tanda untuk mengetahui kapan Anda harus mengakhiri transaksi trading yang sudah terbuka.

Titik exit ini perlu Anda tetapkan berkaitan dengan rencana profit yang ingin Anda dapatkan pada transaksi tersebut. Pada saat akan memulai transaksi trading, Anda harus bisa memperkirakan pergerakan harga pasar dan menentukan di mana akan menaruh titik exit.

Baca Juga :  Trading Forex Lengkap, Anda Perlu Broker Terpercaya

Stop Loss dalam Trading Plan

Stop loss merupakan salah satu strategi trading untuk membatasai potensi resiko. Pada saat membuat perencanaan, salah sau hal yang penting untuk Anda tentukan adalah stop loss. Fungsi dari penentuan stop loss adalah untuk mencegah kerugian yang besar akibat adanya pergerakan harga.

Perencanaan stop loss dalam konsep ini tidak bisa Anda lakukan hanya berdasarkan ambisi saja, melainkan membutuhkan perhitungan yang sistematis. Perhitungan stop loss ini memberikan manfaat bagi Anda agar tidak membuka trading hanya berdasarkan emosi saja.

Teknik Untuk Menentukan Exit Atau Sell

Hal terakhir yang perlu Anda pahami mengenai apa itu perencanaan trading ini adalah mengenai teknik untuk menentukan exit atau sell. Hal ini perlu Anda pahami berkaitan dengan peluang yang perlu Anda perhatikan apabila pergerakan harga pasar menguntungkan.

Titik sell atau exit ini berhubungan dengan target profit yang nantinya ingin Anda capai pada transaksi tersebut. Setiap titik sell dan exit ini berkaitan dengan jumlah profit yang ingin Anda peroleh sesuai dengan plan tersebut. Namun, juga Anda harus memperhatikan jumlah modal yang keluar.

Teknik untuk menentukan titik exit dan sell ini bisa Anda lakukan dengan analisa khusus. Di samping itu, Anda juga bisa melihat histori pergerakan harga pasar sebelumnya untuk mengetahui hal yang kemungkinan akan terjadi.

Lanjutkan Membaca
Back to top button